Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO NASIONAL — Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi bersama jajaran direksi Sinar Mas Land pada Senin, 24 Februari 2020 meresmikan Jalan Sinar Mas Land Boulevard yang merupakan pintu gerbang kedua kawasan Grand City Balikpapan. Jalan akses tersebut merupakan salah satu alternatif untuk mengurai kemacetan di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seperti diketahui, Kota Balikpapan saat ini tengah dihadapkan dengan masalah kemacetan dikarenakan meningkatnya jumah kendaraan. Puncak kemacetan biasanya terjadi pada saat pagi dan menjelang petang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Setelah diresmikan, akses yang merupakan penghubung antara Jalan MT Haryono –Jalan Soekarno-Hatta KM. 7 menuju Samarinda atau sebaliknya, dapat digunakan oleh kendaraan yang memiliki berat tonase 5 ton. Sementara, kendaraan yang memiliki berat lebih dari 5 ton tetap harus melalui jalan existing, yaitu Jalan Soekarno Hatta.
Kehadiran Jalan Sinar Mas Land Boulevard Grand City Balikpapan juga dapat mengurangi waktu jarak tempuh dari Balikpapan ke Samarinda atau sebaliknya dari 1 jam menjadi hanya 10 menit.
Pembangunan akses jalan tersebut dilakukan Sinar Mas Land melalui salah satu anak perusahaannya, yaitu PT Sinar Mas Wisesa. Total dana yang diinvestasikan untuk proyek jalan ini cukup besar dan memakan waktu pengerjaan selama 1,5 tahun.
Akses jalan ini merupakan bagian dari pengembangan kawasan hunian Grand City yang dirancang dalam dua cabang menuju pusat belanja, perkantoran, pusat rekreasi, olahraga, pendidikan hingga menembus ke arah pintu tol Bal-Sam (Balikpapan-Samarinda) KM. 13.
Rizal Effendi, Wali Kota Balikpapan menyatakan rasa kagumnya kepada Sinar Mas Land ketika meresmikan pembukaan jalan baru.
"Ini buat kami hadiah luar biasa di hari jadi Kota Balikpapan. Sinar Mas Land telah sangat membantu majunya kota ini. Lokasi jalan ini saya informasikan jaraknya 50 sampai 60 Km ke Istana Negara yang baru di Penajam,” ujarnya.
Menurutnya, Balikpapan memang sengaja dipersiapkan, karena tidak mungkin semua tinggal di Ibu Kota. Daerah penyangga pasti akan lebih sibuk dan Sinar Mas Land telah memberikan contoh pengembang yang baik, terutama soal fasilitas sosial dan umum serta jalan lebar dan bermanfaat.
Sementara itu, Franky Najoan, CEO East Indonesia Sinar Mas Land menjelaskan bahwa pihaknya senang karena proyek jalan ini mendapat sambutan yang sangat baik dari warga Balikpapan. Jalan Sinar Mas Land Boulevard akan membelah kawasan perumahan Grand City dan tidak hanya berdampak dari aksesibilitas saja, namun yang juga penting adalah menciptakan kawasan bisnis dan perekonomian baru di Kota Balikpapan.
“Ketika Jalan Sinar Mas Land Boulevard dibuka untuk umum, bisa dipastikan akan ada tingkat keramaian yang meningkat di kawasan Grand City,” ujar Franky.
Sebelumnya, kawasan Grand City Balikpapan pada tahun 2017 telah mengoperasionalkan gerbang pertamanya yang merupakan akses masuk/keluar Grand City dari Jalan MT Haryono. Ke depannya wilayah ini akan memiliki tiga gerbang utama yang berguna untuk mempermudah mobilitas penghuninya dan masyarakat kota Balikpapan.
Dengan adanya jalan tembus tersebut, terbukti bahwa Sinar Mas Land terus berkomitmen mendukung pengembangan Kota Balikpapan. Bukan hanya sekadar kemudahan aksesibilitas, namun menciptakan dan merangsang bertumbuhnya kawasan bisnis serta perekonomian baru di Kota Balikpapan. (*)