Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Raja Charles dikabarkan baru memberi tahu Pangeran Harry ihwal kematian Ratu Elizabeth II, sekitar lima menit sebelum mengumumkan kabar tersebut kepada publik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Seperti dilansir Fox News Selasa 20 September 2022, perwakilan Raja Charles mengatakan bahwa Harry, Duke of Sussex, "Tidak diperlakukan berbeda dari anggota keluarga lainnya. Dalam hari yang sulit itu, Raja Charles tidak berhubungan secara teratur dengan siapa pun."
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kendati demikian, juru bicara Charles, 73 tahun, menegaskan kepada Fox News Digital bahwa "publik hanya diberi tahu setelah setiap anggota Kerajaan diberi tahu."
Sebelumnya, The Telegraph melaporkan bahwa Charles memberi tahu putra bungsunya saat neneknya meninggal "hanya lima menit sebelum Istana Buckingham merilis pengumuman resmi." Ratu Elizabeth meninggal pada 8 September dalam usia 96 tahun.
Media tersebut mengklaim bahwa Harry menerima telepon dari ayahnya saat dia berada di pesawat, tak lama sebelum mendarat. Saat pesawat dari pangeran berusia 38 tahun itu mendarat, publik diberitahu bahwa Ratu Elizabeth telah wafat di Kastil Balmoral di Skotlandia.
Outlet tersebut membagikan bahwa kondisi ratu yang menurutn telah disampaikan kepada anggota keluarga kerajaan Inggris pada malam sebelumnya. Tetapi pada saat itu, "itu tidak dianggap cukup mendesak bagi mereka untuk segera bertolak ke Balmoral."
Namun, itu semua berubah keesokan paginya. Menurut laporan itu, Charles menelepon kedua putranya dan memberi tahu mereka bahwa nenek mereka tidak akan pulih dan bahwa mereka harus pergi ke Skotlandia. Diyakini bahwa Harry menerima telepon beberapa waktu setelah kakak laki-lakinya, William.
"Akibatnya, para asisten Harry kelabakan untuk mendapatkan penerbangan. Mereka dengan panik mencari setiap opsi untuk membawanya ke sisi neneknya," tulis laporan itu. "Sementara itu, William bergabung dengan Duke of York dan Earl of Wessex, terbang dari RAF Northolt ke Aberdeen, mendarat pada pukul 15:50.
Pangeran Harry akhirnya bisa bertolak ke Skotlandia dari Bandara Luton pada pukul 17:35, atau satu jam setelah Perdana Menteri Liz Truss dilaporkan diberitahu tentang kematian Ratu. "Mengapa Harry diberitahu pada menit-menit terakhir belum jelas. Rilis pernyataan publik ditunda sampai Raja berhasil menghubunginya di pesawat sesaat sebelum dia mendarat.”
Pengumuman kematian Ratu Elizabeth keluar pada Kamis pukul 18:30, dan pesawat Harry mendarat di Aberdeen pada pukul 18:46. “Dia tiba di Kastil Balmoral lebih dari satu jam kemudian dengan wajah pucat," demikian laporan The Telegraph.
Pada Senin, Harry dan istrinya Meghan Markle menghadiri pemakaman kenegaraan Ratu Elizabeth, yang dimulai dengan prosesi dari Westminster Hall ke Westminster Abbey. Sementara Charles, serta William, Putri Anne, dan Pangeran Edward, mengenakan seragam militer, Harry dan pamannya Pangeran Andrew mengenakan setelan gelap.
Istana Buckingham sebelumnya mengkonfirmasi bahwa hanya anggota keluarga kerajaan yang bekerja yang akan mengenakan seragam militer selama acara menjelang dan termasuk pemakaman.
Meskipun bertugas di Angkatan Darat Inggris selama satu dekade dan dikerahkan ke Afghanistan dua kali, Harry kehilangan tiga gelar kehormatan militernya setelah dia dan istrinya mundur sebagai bangsawan senior pada 2020. Seorang juru bicara Harry mengatakan bahwa dia akan mengenakan setelan jas sepanjang acara menghormati neneknya.
Baca juga: Raja Charles Tak Undang Pangeran Harry dan Meghan Markle ke Resepsi Pra-Pemakaman Ratu Elizabeth
FOX NEWS