Pakar Ungkap Penyebab Kehilangan Indera Perasa karena Pengobatan Kanker seperti Raja Charles

TEMPO.CO, Jakarta - Raja Charles III dikabarkan mengalami kehilangan indera perasa sebagai efek samping dari pengobatan kanker yang dijalaninya. Menurut pakar, perubahan rasa dan nafsu makan ini terkait banyaknya air liur yang bisa diproduksi saat sedang menjalani pengobatan.

"Kemoterapi bisa mempengaruhi indera perasa dalam beberapa cara, obat bisa terus berada dalam liur beberapa hari setelah pengobatan. Obat juga bisa mengurangi jumlah air liur, membuat rasa obat lebih terkonsentrasi dan intens di mulut kita, juga membuat semua rasa makanan sama," kata Sonia Khan pakar farmasi di Feel Gut di Inggris kepada Express.co.uk.

Sementara itu, perawat spesialis informasi kanker di Cancer Research UK, Sarah Green, menambahkan, "Pengobatan kanker seperti radioterapi dan obat-obatan kemoterapi tertentu bisa menyebabkan perubahaan rasa, yang bisa memunculkan rasa seperti metal atau zat kimia di mulut, membuat makanan terasa asin atau manis, atau menyebabkan mulut kering."

Cara mengatasi kehilangan rasa
Selain menyebabkan berat badan turun karena kehilangan nafsu makan, kondisi itu juga berdampak pada gigi. "Terapi radiasi dan kemoterapi bisa mempengaruhi dinding mulut dan kelenjar liur karena kedua area ini sangat sensitif terhadap radiasi," papar Nyree Whitley, kepala klinik di My Dentist.

"Kondisi ini bisa mengurangi produksi air liur dan ketidakseimbangan bakteri di mulut, menyebabkan mulut kering, gigi keropos, nyeri di mulut, atau dalam beberapa kasus infeksi. Secara umum, semakin tinggi radiasi atau semakin besar dosis pengobatan, semakin besar pula risiko mengalami kondisi tersebut," tambahnya.