Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Begini Kondisi Pasangan Amerika Serikat Perantai 13 Anaknya

Belum diketahui alasan dan sejak kapan pasangan Amerika Serikat ini merantai ketiga belas anaknya

17 Januari 2018 | 10.50 WIB

David dan Louise Turpin bersama ke-13 anak mereka. facebook.com
Perbesar
David dan Louise Turpin bersama ke-13 anak mereka. facebook.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat dan bahkan dunia dihebohkan dengan penangkapan pasangan suami istri yang tega mengurung dan merantai 13 anak kandungnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Anak-anak malang itu ditemukan di tempat tidur di rumah keluarga mereka. Bahkan permintaaan pertama mereka adalah makanan setelah diselamatkan polisi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ketiga belas anak itu ditemukan dalam keadaan kurang gizi, setelah salah satunya yakni gadis berusia 17 tahun, melarikan diri dari rumah dan memberi tahu polisi. Setelah diselamatkan, semuanya langsung memohon kepada petugas untuk memberi mereka makanan dan air.

Keluarga dari Perris, California itu ditemukan oleh polisi dari Departemen Sheriff Riverside County pada Ahad, 14 Januari 2018. Tidak diketahui berapa lama mereka telah dirantai, dikunci dan dibelenggu sebelum ditemukan.

Baca juga:

Mereka baru dibebaskan setelah saudara perempuan mereka keluar dari rumah, meraih telepon genggam dan menelepon 911. Polisi kemudian menangkap orang tua mereka David Allen Turpin, 57, dan Louise Anna Turpin, 49, sebelum menuduh mereka melakukan penyiksaan dan penganiayaan anak-anak.

David dan Louise Turpin mengurung ke 13 anak mereka, yang berusia antara 2 sampai 29 tahun, dikurung di rumah dalam kondisi gelap dan kotor.

Polisi menyebut enam anak masih di bawah umur, sedangkan tujuh lainnya sudah berusia di atas 18 tahun. Mereka mengaku sangat kelaparan, sehingga langsung diberi makan dan minuman oleh polisi yang menyelamatkan mereka.

Pihak berwenang mengatakan banyak dari mereka tampak jauh lebih kecil dari usia sebenarnya karena gizi buruk.

Penyelidikan lebih lanjut menemukan bahwa kedua orang tua keji tersebut telah mengajukan kepailitan pada 2011 dan memiliki hutang sebesar US$ 500 ribu, meskipun David Turpin menghasilkan U$ 140.000 setahun sebagai insinyur untuk kontraktor pertahanan.

David Turpin adalah seorang insinyur komputer yang lulus dari Virginia Tech dan sebelumnya pernah bekerja di General Dynamics di Texas.

Pasangan itu juga dikenal oleh keluarga dan kerabatnya, sebagai orang yang sangat religius dan percaya bahwa Tuhan telah meminta mereka untuk memiliki begitu banyak anak.

Pengacara yang mengurus proses kepailitan mereka, Ivan Trahan, mengatakan bahwa pasangan tersebut sering berbicara dengan penuh kasih sayang tentang anak-anak mereka tapi dia tidak pernah melihat mereka.

"Keduanya berbicara tentang kecintaan yang mendalam kepada anak-anaknya," kata Trahan. "Kami mengingat mereka sebagai pasangan yang sangat baik. Ini sangat mengejutkan. "

Tetangga mengatakan bahwa keluarga itu tidak biasa dan tertutup, dengan beberapa mengatakan bahwa mereka bahkan tidak tahu anak-anak tinggal di rumah itu.

Yang lain mengatakan bahwa mereka telah melihat anak-anak mengais makanan di tempat sampah, tapi tidak memperhatikannya karena tidak terlihat mengerikan.

"Mereka terlihat seperti bersenang-senang seperti keluarga biasa pada umumnya," kata tetangganya, Nicole Gooding, seperti yang dilansir Daily Mail pada 16 Januari 2018.

Tetangga lain, Andria Valdez, mengatakan bahwa dia pernah melihat anak-anak sebelumnya, bercanda bahwa mereka seperti keluarga vampir di buku dan film Twilight karena mereka 'benar-benar pucat' dan 'hanya keluar pada malam hari'.

Sementara orangtua David Turpin, James dan Betty Turpin, mengatakan bahwa terkejut dengan berita tersebut.

BPasangan yang tinggal di West Virginia itu, mengatakan bahwa terakhir kali mengunjungi keluarga tersebut sekitar 4 atau 5 tahun lalu, sering meneleponnya meski tidak pernah berbicara dengan cucu-cucunya.

Kakek-nenek itu menggambarkan keluarga David sangat religius dan mengatakan anak-anaknya dididik dirumah melalui program 'homeschooling yang sangat ketat. Dimana anak-anak diwajibkan menghafal ayat-ayat Alkitab yang panjang dan bahkan berusaha untuk menghafal keseluruhan kitab suci umat kristen itu.

Temuan lainnya mengungkapkan bahwa tahun-tahun sebelumnya, keluarga Turpin digambarkan sebagai keluarga yang cukup berbahagia. Mereka bahkan terlihat menikmati liburan di Disneyland di California pada 2011.

Bahkan pada 2016, pasangan itu memperbarui sumpah pernikahan mereka , dengan anak-anak mereka berdiri di samping mereka di altar. Keluarga itu sebelumnya juga berkumpul untuk menjalani upacara pembaruan sumpah lainnya pada 2013, dengan anak-anaknya mengenakan pakaian yang kemudian dipakai kembali tiga tahun kemudian

Ke 13 anak mereka terlihat berpose dalam pakaian yang serasi. Sepuluh gadis itu semua mengenakan gaun ungu dan sepatu putih, sementara anak laki-laki terlihat mengenakan setelan dengan dasi ungu serta potongan yang sama seperti ayah mereka.

Pasangan Turpin ditangkap dan didakwa dengan sembilan tuduhan siksaan dan 10 tuduhan membahayakan anak. Tak satu pun dari keduanya memiliki catatan kriminal yang serius. Para korban kini oleh Layanan Pelindung Anak dan Layanan Pelindung Orang Dewasa akan merawat mereka begitu mereka cukup baik untuk dilepaskan dari rumah sakit.

Pasangan ini ditahan di Pusat Penahanan Robert Presley di sebelah timur Los Angeles dan jaminan mereka telah ditetapkan sebesar US$ 9 juta.

Pasangan Turpin akan mulai disidangkan pada Kamis mendatang di pengadilan Amerika Serikat.

DAILY MAIL | ABC7

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus