Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Sebuah video yang tersebar viral di dunia maya menunjukkan saat-saat terakhir penerbangan Yeti Airlines 691 dalam kecelakaan pesawat di Nepal. Pesawat itu jatuh di Nepal pada Minggu, 15 Januari 2022, dengan menewaskan hampir 72 penumpang yang menaiki pesawat itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dalam klip itu, penumpang Sonu Jaiswal merekam dirinya sendiri, kabin pesawat dan pemandangan dari jendelanya. Gambar disebut diambil jelang penerbangan Kathmandu-Pokhara mendekati akhir. Kameranya terus merekam saat pesawat jatuh dan terbakar.
CNA mengutip BBC melaporkan, rekaman itu disiarkan langsung di Facebook. Video berdurasi kurang dari satu menit 40 detik itu awalnya nampak lancar, kemudian penumpang masih terdengar mengobrol di latar belakang.
Sekitar satu menit kemudian, kamera mulai bergetar hebat dengan gambar yang kabur saat turbulensi menghantam pesawat. Penumpang mulai berteriak, dan sekitar lima detik kemudian terdengar suara tabrakan dan ledakan yang keras.
Tak lama setelah itu, fokus kamera kembali dengan api terlihat berkobar di sekitar objek tak dikenal. Gambar kemudian kabur sebelum video terputus.
Reuters mengonfirmasi bahwa kota yang terlihat dari pesawat dalam video tersebut adalah Pokhara, karena bangunannya cocok dengan citra satelit. Sandaran kepala yang terlihat di video juga memuat logo Yeti Airlines, dan konfigurasi sayap pesawat sesuai dengan citra file.
Namun, video versi Reuters terputus sebelum turbulensi dimulai.
Jaiswal adalah salah satu dari lima warga negara India yang ikut dalam penerbangan tersebut. Menurut Hindustan Times, setidaknya 70 orang tewas dalam kecelakaan pesawat ATR 72, menjadikannya bencana penerbangan terburuk di Nepal dalam 30 tahun.
Dua penumpang masih hilang, meskipun seorang pejabat setempat mengatakan bahwa tidak mungkin menemukan mereka dalam keadaan hidup.
Penyebab kecelakaan itu belum diketahui. Akan tetapi video lain di media sosial menunjukkan pesawat berbaling-baling ganda itu membelok tiba-tiba dan tajam ke kiri saat mendekati bandara Pokhara. Sebuah ledakan keras mengikutinya.
Perekam suara kokpit dan data penerbangan dari pesawat, yang dapat membantu penyelidikan dan menentukan apa yang menyebabkannya jatuh dalam cuaca cerah, telah ditemukan pada Senin.
CNA | REUTERS