Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Alkitab Ibrani yang dikenal sebagai Codex Sassoon telah terjual dengan harga yang luar biasa tinggi dalam sebuah lelang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Codex Sassoon yang merupakan salah satu naskah tertua dan hampir lengkap dari Alkitab Ibrani, berhasil terjual seharga 38,1 juta dolar AS.Lelang ini menjadi sorotan di dunia seni dan sejarah, menunjukkan nilai dan pentingnya warisan budaya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Apa itu Codex Sassoon?
Codex Sassoon atau juga dikenal sebagai Codex Oriental 4445, ditulis pada abad ke-10 Masehi dan diyakini berasal dari Timur Tengah. Naskah ini berisi teks-teks Ibrani yang meliputi Taurat, Nabi-nabi Awal, Nabi-nabi Akhir, dan Kitab Suci Ibrani lainnya.
Meskipun tidak sepenuhnya lengkap, Codex Sassoon memiliki sekitar 820 halaman yang masih dilestarikan dengan baik.
Keberadaan Codex Sassoon memiliki nilai sejarah dan budaya yang sangat tinggi. Naskah ini menjadi bukti kehidupan keagamaan dan intelektual pada masa lalu, serta memberikan wawasan yang berharga tentang pemahaman dan praktik agama Yahudi.
Selain itu, keberadaan Codex Sassoon juga menyoroti pentingnya melestarikan warisan budaya dan seni di tengah perubahan zaman.
Siapa yang membelinya?
Codex Sassoon dijual melalui lelang yang diadakan oleh rumah lelang ternama, Sotheby's. Kitab ini menarik minat banyak kolektor dan penggemar seni langka. Dalam lelang tersebut, penawar bersaing dengan antusiasme yang tinggi untuk memperoleh kepingan sejarah yang sangat berharga ini.
Pada akhirnya, yang menang dalam lelang kali ini adalah mantan Duta Besar AS untuk Rumania, Alfred H. Moses dengan penawaran tertinggi 38,1 juta dolar AS. Para ahli dan sejarawan seni sangat mengapresiasi keberhasilan lelang Codex Sassoon ini.
Dalam sebuah artikel di The Times of Israel, dipaparkan bahwa keberhasilan lelang tersebut adalah hasil dari kombinasi faktor yang unik, termasuk keberuntungan dan upaya kolektor serta institusi yang mendukung pelestarian warisan budaya.
Dalam dunia seni dan koleksi, harga yang mencapai 38,1 juta dolar AS untuk Codex Sassoon merupakan jumlah yang mengesankan. Hal ini juga menunjukkan bahwa minat terhadap benda-benda bersejarah dan budaya terus meningkat, baik dari kalangan kolektor pribadi maupun institusi budaya.
Keberhasilan lelang Codex Sassoon juga memberikan harapan bagi upaya pelestarian dan penelitian lebih lanjut terhadap warisan budaya. Codex Sassoon yang terjual dengan harga fantastis ini menegaskan pentingnya warisan budaya dan seni sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas dan peradaban manusia.
Dalam upaya memahami masa lalu dan meneruskan kekayaan budaya kepada generasi mendatang, penghargaan dan penghormatan terhadap karya-karya seperti Codex Sassoon menjadi penting. Dengan demikian, peran rumah lelang dan para kolektor dalam mendukung pelestarian dan pemahaman akan warisan budaya tidak dapat diragukan lagi.
Pilihan Editor: Penampakan Alkitab Ibrani tertua di Dunia yang Akan Dilelang
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.