Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jiroemon Kimura, pria asal Jepang yang pernah tercatat Guinness World Records sebagai orang tertua di dunia pada 17 Desember 2012 silam. Ia meninggal pada 19 April 2013 di usianya yang ke-116 tahun, Kimura juga dinobatkan sebagai pria terakhir yang lahir pada abad ke-19, seperti dilaporkan The Sydney Morning Herald.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jiroemon Kimura Pria Tertua
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip sumber yang sama, Jiroemon Kimura lahir pada 19 April 1897. Ia merupakan anak ketiga dari enam bersaudara. Bersama kedua orang tuanya, Morizo dan Fusa Miyake, sejak kecil dia tinggal di Kimiukawa, sebuah desa yang terjepit di antara pegunungan dan Laut Jepang.
Setelah menyelesaikan pendidikan sekolah pada usia 14 tahun, Kimura bekerja di kantor pos setempat selama 45 tahun. Ia juga sempat bekerja di unit komunikasi pemerintah di Korea pada 1920-an. Dilansir dari Daily Mail, dirinya kemudian memutuskan pensiun dari pekerjaannya tersebut pada 1962 pada usia 65 tahun.
Setelah pensiun, Kimura menikmati masa hidup bersama istrinya, Yae Kimura. Di tempat tinggalnya, Kimura gemar membaca koran dan menonton gulat sumo di televisi. Terkadang, dirinya juga membantu putranya bertani sampai dia berusia sekitar 90 tahun.
Pada 1978, istri Kimura, Yae, meninggal di usia 74 tahun. Sejak saat itu, ia tinggal bersama cucunya, Eiko Kimura di sebuah rumah kayu yang dibangunnya pada 1960-an. Menurut Eiko, kakeknya tersebut semasa hidup tidak pernah menderita penyakit serius.
“Kakek selalu berpikir positif dan optimis. Di usia yang tidak tua, dirinya juga masih bisa berkomunikasi dan menghabiskan sebagian besar waktunya di tempat tidur,” kata Eiko kepada The Sydney Morning Herald.
Rahasia Hidup Lama Kimura
Lahir pada tahun ke-30 periode Meiji, Jiroemon Kimura telah hidup di masa pemerintahan empat kaisar dan 61 perdana menteri Jepang. Kimura meninggal di usia 117 tahun. Sejumlah media setempat melaporkan, ia meninggal tanpa sebab di rumah sakit Kyotango, Jepang Barat pukul 2.08 pagi, Kamis, 19 April 2022.
Mengutip ABC News, rahasia umur panjang Kimura disinyalir karena faktor keturunan atau genetik. “Orang-orang yang hidup sampai usia itu sangat heterogen, seolah-olah mereka memiliki beberapa fitur genetik utama yang sama yang membawa mereka ke usia yang sangat tua," kata Tom Perls, dari Boston University Medical Center.
Di sisi lain, semasa hidupnya Jiroemon Kimura juga selalu menerapkan gaya hidup sehat. Misalnya, ia tidak merokok, kalaupun minum alkohol dalam jumlah sedikit, serta kebiasaan makan hanya sampai 80 persen kenyang.
HARIS SETYAWAN
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.