Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Nelayan Australia Nyemplung di Sungai Habitat Buaya, lho?

Foto seorang nelayan Australia berdiri di tengah sungai dengan air setinggi dada di dakawasan habitat buaya menjadi viral di sosial media.

23 Oktober 2018 | 17.34 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Seorang nelayan Australia terfoto sedang berdiri di tengah sungai di Northern Territory untuk menangkap ikan di kawasan yang dikenal banyak buaya. ABC

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Northern Territory – Seorang nelayan di Australia terekam memasuki perairan yang dihuni buaya untuk menangkap ikan menggunakan jaring.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca:

 

Peristiwa ini terekam saat seorang warga bernama Simon Bochow sedang lewat lalu mengambil gambar nelayan itu sedang berdiri di dalam sungai hingga air setinggi dada di kawasan sungai Hope Inlet di Shoal Bay, Northern Territory.

Menurut Bochow, ada seekor buaya terkena perangkap sekitar 40 meter dari nelayan tadi.

“Itu memang bukan buaya yang besar tapi masih bisa menggigit kaki hingga putus,” kata Bochow seperti dilansir media Tales dan dikutip ABC Net pada Selasa, 23 Oktober 2018.

 

Baca:

 

Hingga kini ada 59 ekor buaya tertangkap dari Hope Inlet atau sekitar 20 persen dari 285 ekor yang tertangkap di seluruh kawasan Norther Territory.

Menurut Bochow, dia sempat berteriak memperingatkan nelayan itu bahwa ada buaya di sekitarnya. “Tapi dia seperti menggerakkan bahunya tapi tetap mencari ikan,” kata Bochow, yang mengaku terkejut dan mengaku tidak bisa melakukan apa-apa.

Wali Kota Livingston, Texas, Judy Cochran, 73 tahun, menembak mati buaya besar pada Senin, 17 September 2018, karena mencurigainya telah memakan kuda mini milik keluarganya sekitar tiga tahun lalu. Facebook via WPLG

Menurut ahli buaya Grahame Webb, tindakan nelayan tadi itu sangat berbahaya. Menurut dia, nelayan itu tidak akan bisa bertahan tanpa serangan buaya dalam 15 menit.

 

Baca:

 

Grahame mengaku bisa memahami mengapa sebagian orang di Australia mengambil resiko berhadapan dengan buaya. “Setiap orang di sini cukup teredukasi mengenai buaya,” kata dia.

Jagawana senior dari Unit Manajemen Buaya, Tom Nichols, mengatakan dia merasa cukup terkejut saat melihat foto itu. Ada resiko serangan buaya akhir-akhir ini karena sedang musim beranak. “Ada banyak buaya di kawasan Hope Inlet, terutama di Howard River itu,” kata dia sambil meminta warga melaporkan penampakan buaya yang terlihat ke jagawana.

 

Baca:

 

Foto ini mendapat tanggapan beragam dari para pengguna Facebook. "Departemen Perikanan ingin menggunakan orang itu sebagai umpan buaya," kata Andrew Knox. Lainnya yang bernama Blake Gilmore,"Lebih dari 20 persen buaya ditangkap di kawasan perairan itu."

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus