Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Netizen Cina dan Korea Selatan Berantem Soal Asal Usul Kimchi

Netizen Korea Selatan dan Cina beradu pendapat soal asal usul Kimchi. Pemicunya adalah langkah Cina mematenkan makanan mereka yang mirip Kimchi

1 Desember 2020 | 11.00 WIB

Kimchi (pixabay.com)
Perbesar
Kimchi (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Perang media sosial soal asal makanan ternyata tidak terjadi antara Indonesia dan Malaysia saja. Hal serupa juga terjadi antara Korea Selatan dan Cina. Netizen kedua negara tersebut sekarang sedang beradu pendapat soal dari mana asal Kimchi.

Pemicu perkelahian di media sosial tersebut adalah keberhasilan Cina mematenkan makanan mereka yang bernama Pao Cai. Pai Cai adalah kudapan sayuran dari Sichuan di mana menyerupai Kimchi. Bagi Korea Selatan, jika Pao Cai dipatenkan, maka sama saja mengklaim Kimchi berasal dari Cina.

Situasi itu diperburuk ketika media Global Times, yang dimiliki Pemerintah Cina, mengakui bahwa Pao Cai pada dasarnya adalah Kimchi. Mereka mengatakan, karena Pao Cai sudah mendapat paten atau sertifikasi ISO (International Standardization Organization), maka Pao Cai lah standar acuan industri Kimchi di seluruh dunia.

"Aku membaca kalau Cina mengklaim Kimchi sebagai milik mereka dan kemudian membuat standar untuk itu. Gila. Aku khawatir nantinya mereka akan sekalian mencuri Hanbok dan produk budaya lainnya, bukan cuma Kimchi," ujar Kim Seol-ha, warga Korea Selatan, dikutip dari Reuters, Senin, 30 November 2020.

Warga Korea Selatan tidak hanya menyebut Cina sebagai pencuri dalam kasus ini. Beberapa menyebutnya sebagai pemerasan ekonomi karena Cina ingin menguatkan dominasinya secara global.

Peserta membuat kimchi secara massal dalam Seoul Kimchi Festival di Seoul Korea Selatan, Jumat, 2 November 2018. Konsumsi per kapita kimchi di Korea Selatan adalah 36,1 kilogram per tahun, menurut World Institute of Kimchi. REUTERS/Kim Hong-Ji


Di Cina, keluhan netizen Korea Selatan dibalas netizen setempat. Mereka menyebut keluhan tersebut ironis karena kebanyakan kimchi yang dimakan oleh warga Korea Selatan sebenarnya dibuat di Cina. Jadi, menurut mereka, sah-sah saja Cina membuat standar soal Kimchi ataupun Pao Cai.

"Ya kalau tidak memenuhi standarnya berarti yang kalian makan bukan Kimchi," ujar netizen Cina lewat platform media sosial mereka, Weibo. "Pengucapan Kimchi juga berasal dari Cina. Apalagi yang mau kalian katakan," klaim netizen Cina lainnya.

Kementerian Agrikultur Korea Selatan akhirnya turun tangan untuk merespon perkara Kimchi dan Pao Cai ini. Mereka mengatakan bahwa ISO yang didapat Cina hanya berlaku untuk Pao Cai, bukan untuk Kimchi.

"Menurut kami tidak elok melaporkan ISO untuk Pao Cai tanpa membedakannya dengan Kimchi," ujar pernyataan pers Kementerian Agrikultur Korea Selatan.

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/us-southkorea-china-kimchi/south-koreans-chinese-clash-on-social-media-over-chinese-style-kimchi-winning-international-certificate-idUSKBN28A2NQ?il=0

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus