Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Pengunduran Diri PM Lebanon Dipuji Eks Presiden Michel Suleiman

Bekas Presiden Lebanon itu memuji pengunduran diri Perdana Menteri Saad Hariri.

5 November 2017 | 11.58 WIB

Michel Sleiman. AFP
Perbesar
Michel Sleiman. AFP

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas Presiden Lebanon, Michel Suleiman, mengatakan, dia menaruh hormat terhadap Perdana Menteri Saad Hariri yang memutuskan mengundurkan diri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pada Sabtu, 4 November 2017, Hariri menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Perdana Menteri. Keputusan itu disampaikan selama kunjungannya ke Arab Saudi karena merasa jiwanya terancam.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saad al-Hariri. REUTERS

Dalam pidatonya di depan televisi di Riyadh, Hariri mengatakan atmosfer di negaranya sama seperti ketika ayahnya, yang juga pernah menjabat sebagai Perdana Menteri, Rafik Hariri, tewas terbunuh pada 2005.

Suleiman mengatakan, "Reaksi atas pengunduran diri Hariri akan positif."

Mengacu kepada peran Hizbullah di Lebanon, Suleiman menekankan tidak boleh ada negara dibangun di dalam negara Lebanon. "Dan, tak boleh ada dua angkatan bersenjata dalam satu negara."

Negara Lebanon terpisah secara tajam karena memiliki dua angkatan besenjata. Satu kamp militer loyal terhadap Arab Saudi, yang dipimpin seorang Sunni Hariri, sedangkan kamp militer lainnya loyal terhadap Iran, yang diwakili oleh Hizbullah.

Bekas Presiden ini mendesak penarikan seluruh milisi Hizbullah dari Suriah dan membangun strategi pertahanan di Lebanon.

ANI

 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus