Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Poster Putin Peluk Al Quran Terpampang di Lebanon, Jadi Sorotan

Sebuah papan reklame yang menunjukkan Presiden Rusia Vladimir Putin memegang Al Quran dilaporkan muncul di kota-kota Lebanon.

10 Juli 2023 | 20.16 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan pidato video pada kesempatan Hari Pemuda di Moskow, Rusia, dalam gambar ini dirilis 24 Juni 2023. Sputnik/Gavriil Grigorov/Kremlin via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah papan reklame yang menunjukkan Presiden Rusia Vladimir Putin memegang Al Quran dilaporkan muncul di kota-kota Lebanon. Belakangan ketegangan di Eropa seputar kitab suci umat Islam itu mencuat.

Republic World pada Senin 10 Juli 2023, menyebut, papan reklame tersebut muncul di beberapa kota di Lebanon dan visual papan reklame tersebut menjadi sorotan di internet. 

Poster tersebut menampilkan gambar presiden Rusia yang sedang mendekap Alquran di dadanya. Prasasti poster itu bertuliskan “Penjaga dan Pelindung Agama”.

Foto itu diambil selama perjalanan Putin ke Republik Dagestan Rusia. Pada 28 Juni, presiden Rusia mengunjungi Masjid Dzhuma di Derben di mana dia diberikan teks suci Islam. Pada saat itu, Putin menjelaskan bahwa tidak menghormati Al Quran atau teks agama lainnya adalah kejahatan. 

Muhammad Nasruddin kepala Kantor Roslivan untuk Kerjasama Rusia-Lebanon, mengatakan kepada Sputnik bahwa dengan gerakan ini presiden Rusia menunjukkan kepada dunia bagaimana buku-buku agama harus diperlakukan. Ia menyinggung peristiwa pembakaran Alquran di Swedia.

Pengunjuk rasa merobek dan membakar Alquran di luar masjid pusat Stockholm pada 28 Juni 2023, di hari pertama liburan Idul Adha. Tindakan itu membuat marah anggota Organisasi Kerja Sama Islam dan negara-negara muslim, bahkan Amerika Serikat.

Polisi Swedia telah memberikan izin untuk melakukan protes. Namun setelah pembakaran Al Quran, polisi mendakwa pria yang melakukannya dengan agitasi terhadap kelompok etnis atau bangsa.

Turki pada akhir Januari menangguhkan pembicaraan dengan Swedia tentang permohonan NATO setelah seorang politikus sayap kanan Denmark membakar salinan Alquran di dekat kedutaan Turki di Stockholm.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Daniel Ahmad Fajri

Daniel Ahmad Fajri

Lulus dari Universitas Gunadarma jurusan Sastra Inggris pada 2019. Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus