Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jerman menyambut baik keputusan Swiss yang netral untuk menjual kembali beberapa tank Leopard 2 buatan Jerman. Penjualan ini untuk membantu membangun kembali stok sejumlah negara sekutu yang habis karena bantuan ke Ukraina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jerman telah meminta Swiss pada Februari untuk menjual kembali beberapa dari 96 tank Leopard 2 yang mereka simpan kepada produsen Rheinmetall AG.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk mematuhi undang-undang netralitas Swiss, Berlin telah meyakinkan Bern bahwa senjata tersebut tidak akan dikirim ke Kyiv, tetapi tetap berada di Jerman, di sekutu NATO, atau di Uni Eropa.
“Kami sangat senang dan berterima kasih atas keputusan ini,” Michel Fluegger, duta besar Jerman untuk Swiss mengatakan kepada Swiss TV.
“Kami membutuhkan tank-tank ini, mereka akan mengisi kesenjangan dengan kami dan mitra kami di Eropa.”
Dia berbicara setelah parlemen Swiss pada Selasa menyetujui penonaktifan 25 tank Leopard 2, membuka jalan bagi mereka untuk dijual kembali ke Jerman.
Opini publik Swiss sangat terpecah mengenai masalah pasokan senjata ke Ukraina dan pemblokiran ekspor kembali oleh negara tersebut telah membuat marah beberapa negara.
Permintaan dari Jerman, Denmark dan Spanyol untuk mengizinkan persenjataan buatan Swiss yang sebelumnya mereka beli untuk dikirim ke Ukraina telah diblokir oleh Bern dengan alasan netralitas Swiss.
Netralitas ini mencegah pengiriman senjata secara langsung atau tidak langsung ke pihak kombatan dalam perang.
Membeli senjata Swiss bisa menjadi sulit, kecuali Bern menyesuaikan undang-undang mengenai bahan perang, kata Dubes Fluegger.
“Kami telah membeli banyak senjata, sistem atau komponen atau amunisi dari Swiss, termasuk mitra NATO kami, dan kami sekarang ingin memberikan beberapa sistem tersebut ke Ukraina.”
Kabinet Swiss kini harus secara resmi mendukung ekspor Leopard 2 ke Jerman. Namun, hal ini diperkirakan hanya akan menjadi formalitas setelah Menteri Pertahanan Viola Amherd mengatakan pasokan tank ke Jerman mematuhi undang-undang netralitas Swiss dan juga demi kepentingan negara tersebut.
“Dengan cara ini kami juga dapat berkontribusi terhadap keamanan di Eropa dan secara langsung terhadap keamanan negara kami,” Menteri Pertahanan Swiss Viola Amherd mengatakan kepada stasiun penyiaran Swiss SRF.
Pilihan Editor: Dua Perusahaan Jerman Pembuat Tank Leopard 2 Berebut Hak Cipta
REUTERS