Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Asal-usul UFC, Promotor Bela Diri Campuran Organisasi MMA

UFC promotor seni bela diri campuran atau mixed martial arts (MMA)

11 September 2023 | 16.17 WIB

Aksi Jake Paul dan Nate Diaz dalam pertandingan tinju di American Airlines Center, Texas, AS, 5 Agustus 2023. YouTuber, Jake Paul menang telak atas mantan jagoan UFC, Nate Diaz. Kevin Jairaj-USA TODAY Sports
Perbesar
Aksi Jake Paul dan Nate Diaz dalam pertandingan tinju di American Airlines Center, Texas, AS, 5 Agustus 2023. YouTuber, Jake Paul menang telak atas mantan jagoan UFC, Nate Diaz. Kevin Jairaj-USA TODAY Sports

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ultimate Fighting Championship atau UFC promotor seni bela diri campuran atau mixed martial arts (MMA). Dikutip dari situs web MMA Channel, UFC mulai dibentuk sejak 1993. UFC mengambil inspirasi dari sejarah keragaman MMA sejak Pankration, ajang Olimpiade Yunani yang diperkenalkan pada 648 Sebelum Masehi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pertandingan MMA mulai menarik peminat sejak 80 tahun silam, pada saat itu juga terbentuk sebuah MMA Brasil yang dikenal sebagai Vale Tudo.

Tentang UFC

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

UFC memperkenalkan MMA yang telah terorganisasi dan mendapat dukungan oleh Amerika Serikat, dikutip dari situs web UFC.com. Tujuan dari perkenalan untuk menemukan Ultimate Fighting Championship dengan menggelar turnamen satu malam.

Turnamen ini menampilkan atlet terbaik yang terampil dalam berbagai ilmu bela diri, termasuk karate, jujitsu, tinju, kickboxing, grappling, gulat, sumo, dan olahraga tarung lainnya. Pemenang dari turnamen ini akan dinobatkan sebagai juara.

Awal turnamen digelar tidak memiliki banyak peminat, sehingga dibuat secara sederhana. Rencana awal untuk turnamen yang diikuti oleh 16 orang, namun dikurangi karena banyak nama-nama besar dalam dunia bela diri pada saat itu tidak tertarik untuk berpartisipasi. Tempat penonton juga hanya terisi kurang dari setengahnya dan tidak mendapatkan banyak perhatian dari media.

Pada Januari 2001, di bawah kepemilikan baru Zuffa, LLC, Frank Fertitta III, Lorenzo Fertitta, dan Dana White, merek UFC merombak MMA menjadi olahraga tarung yang terorganisasi. Ada sanksi bagi yang melanggar peraturan dan memiliki pengawasan yang ketat.

Berkantor pusat di Las Vegas dan memiliki jaringan karyawan di berbagai negara. Sejak saat itu UFC memproduksi lebih dari 40 acara langsung setiap tahun yang secara konsisten terjual habis di beberapa arena bergengsi di seluruh dunia.

Program yang dihasilkan UFC disiarkan di lebih dari 165 negara dan wilayah yang memiliki lebih dari 60 mitra penyiaran global. Siaran lebih dari 40 bahasa yang berbeda. UFC memiliki target penonton untuk generasi usia 18-34 tahun. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus