Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Bek Leeds United, Pascal Struijk baru-baru ini menjadi perbincangan, karena berpeluang masuk timnas Indonesia. Kabar ini beredar setelah media ternama di Belanda, Voetbal Primeur, menyebutkan ada 5 pemain keturunan Indonesia yang diizinkan untuk bergabung timnas Indonesia, salah satunya Pascal Struijk.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Pascal Struijk diizinkan bermain untuk Indonesia. Dia pemain yang luar biasa,” kata host di podcast Voetbal Primeur, dikutip dari kanal YouTube VoetbalPrimeur, Kamis, 12 September 2024.
Profil Pascal Struijk
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Transfermarkt, Pascal Struijk bermain di klub Leeds United di English Football League (EFL) Championship atau Liga Sepakbola Tingkat ke-2 di Inggris. Ia juga pernah masuk timnas U-17 Belanda dengan tiga caps.
Nama lengkapnya Pascal Augustus Struijk, lahir di Deurne, Belgia, pada 11 Agustus 1999. Ia mengawali kariernya muda di ADO Den Haag. Struijk masuk skuad ADO U-17 dan ADO U-19 hingga bermain pada 2016. Bersama ADO U-19, Struijk tampil dalam 16 pertandingan dengan enam gol dan satu assist.
Pada 1 Juli 2016 Pascal pindah ke Ajax U-19. Di sana, ia memainkan 21 pertandingan dengan catatan dua gol dan satu assist di semua kompetisi. Struijk pindah ke Leed U-21 pada 29 Januari 2018. Di level itu, Struijk bermain tujuh kali dengan satu gol dan dua assist.
Puncak karier Struijk ketika bermain di Leeds United. Sepanjang kariernya di klub, Struijk diturunkan dalam 127 pertandingan, termasuk lima laga di musim 2024-2025. Ia juga menyumbangkan 10 gol, termasuk satu gol di musim ini. Ia juga membawa klub meraih juara The Championship pada 2019-2020.
Dikutip dari Leeds Live, Struijk telah menandatangani kontrak baru untuk bertahan di klub hingga 2027. Kesepakatan tersebut membuat Struijk mendekati masa tinggal sepuluh tahun di Elland Road. Kontrak Struijk sebelumnya akan berakhir pada musim panas 2024.
Struijk berpeluang menjadi pemain timnas Indonesia maupun Belgia. Pascal Struijk memiliki garis keturunan Indonesia dari kakek-nenek pihak ayahnya. Struijk sudah mencatatkan tiga penampilan bersama timnas U-17 Belanda pada 2016.
Walau memprioritaskan Belgia dan Belanda, peluang Struijk membela Indonesia belum sepenuhnya tertutup. Sebab, ia belum mendapat panggilan dari kedua negara tersebut. Ia juga belum pernah membela timnas senior Belanda maupun Belgia. Ia sempat masuk skuad sementara Belanda untuk Piala Dunia di Qatar. Namun, dia tidak ikut dalam skuad 26 pemain pilihan Louis Van Gaal.
TRANSFERMARKT | LEEDS LIVE | VOETBAL PRIMEUR