Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Conor McGregor mengonfirmasi akan kembali ke UFC. Petarung Irlandia itu mengumumkan hal tersebut saat hadir di O2 Arena, London, untuk menyaksikan pertandingan tinju antara Anthony Joshua dan Robert Helenius.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tak bertarung sejak 2021, petarung berjulukan The Notorious (22-6) itu menegaskan bahwa dia akan bertarung di UFC pada Desember mendatang melawan Michael Chandler (23-8). Pada 2024, dia akan menghadapi Justin Gaethje dan menutup trilogi melawan Nate Diaz.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Chandler pada Desember mendatang dan kemudian BMF Gaethje dan kemudian kami akan membuat trilogi Nate," klaim McGregor seperti dikutip Marca pada Senin, 14 Agustus 2023.
McGregor telah absen sejak dia menderita patah tulang parah melawan Dustin Poirier pada 2021. Sebelum kembali ke kompetisi, dia harus menjalani tes anti-doping selama enam bulan dan memiliki minimal setidaknya dua tes negatif (tes lebih lanjut bisa dilakukan, dan semuanya harus negatif) karena McGregor keluar dari grup pengujian USADA yang melacak semua atlet aktif.
Seorang atlet aktif yang secara resmi terdaftar dalam kompetisi atau sirkuit di Amerika Serikat tidak meninggalkan grup kontrol, tetapi dalam kasus McGregor, dia melakukannya, karena ketidakaktifannya akan berlangsung lama.
McGregor dan Chandler saling kenal dengan baik. Mereka adalah bintang edisi terakhir “The Ultimate Fighter 31”, reality show UFC, yang dimenangi oleh tim Chandler. Dalam duel ini, McGregor sudah memperingatkan akan bertarung lagi pada Desember 2023.
Sementara itu, petarung Irlandia itu dan Gaethje, pemegang sabuk BMF baru, bertengkar di Twitter pada awal Agustus lalu dan memasukkan "kontrak" dalam diskusi mereka.
"Apakah Anda menandatangani kontrak, orang besar?" Gaethje berteriak pada McGregor. Dia beralih dari "Saya tidak melawan seseorang dengan steroid" menjadi menyatakan bahwa UFC ingin menyamai mereka. McGregor dengan cepat membuang "tanda tangan”.
Pertarungan antara Diaz dan McGregor dianggap yang terbaik dalam sejarah UFC, pada saat itu mereka menarik perhatian dunia karena menghadapi dua petarung paling populer.
Pertarungan pertama terjadi di UFC 196 dengan kemenangan petarung California itu atas McGregor, tetapi dalam pertandingan ulang di UFC 202, dimenangi The Notorious.
MARCA