Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - River Plate menundukkan tim sekota Boca Juniors untuk menjuarai Piala Libertadores, setelah menang 3-1 pada pertandingan final leg kedua yang dimainkan di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol pada Minggu dini hari WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kemenangan 3-1 yang didapat melalui perpanjangan waktu ini membuat River Plate mengamankan keunggulan agregat 5-3, setelah pada leg pertama kedua tim bermain imbang 2-2, demikian catatan pertandingan di laman resmi Piala Libertadores.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pertandingan ini semestinya dimainkan di markas River Plate pada 11 November silam, namun serangan-serangan yang dilakukan terhadap bus dan para pemain Boca Juniors membuat laga ini sempat dibatalkan dua kali sebelum akhirnya diselenggarakan di Spanyol.
Berstatus tim tamu, Boca Juniors mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu di mana Pablo Perez melepaskan tembakan yang mengarah tepat ke pelukan kiper River Plate, Franco Armani pada menit kesepuluh.
Berikutnya, giliran River Plate yang menggempur lawan. Ignacio Fernandez melepaskan tembakan yang melambung di atas gawang lawan saat ia memiliki peluang bagus.
Namun pada akhir babak pertama, permainan berlangsung semakin menarik. Kiper Boca Juniors Esteban Andrada keluar dari areanya untuk menyapu umpan terobosan dan mendapati gawangnya terbuka lebar. Sayang tidak seorang pun pemain River yang dapat dengan tenang menyelesaikan peluang.
Justru Boca Juniors yang mampu memecah kebuntuan pada menit ke-44. Dario Benedetto sukses menaklukkan kiper Armani, dan Boca Juniors mendapat dukungan moral yang mereka butuhkan sejak bus timnya diserang di Buenos Aires bulan lalu.
Gol penyama kedudukan untuk River Plate tercipta pada menit ke-67 melalui Lucas Pratto, saat ia menyelesaikan permainan operan indah yang diperagakan timnya.
Setelah itu berkali-kali kedua pemain memiliki posisi yang menjanjikan, namun hanya mampu melepaskan tembakan melambung dan melebar.
River Plate kemudian mencetak gol keduanya pada menit ke-109, untuk mengubah skor agregat menjadi 4-3. Juan Quintero menguasai bola operan dan, sambil melewati tiga pemain bertahan Boca Juniors, ia melepaskan tembakan keras kaki kiri yang sukses bersarang ke gawang Boca Juniors.
Gol ketiga River Plate dilesakkan Gonzalo Martinez ke gawang yang kosong pada menit ke-120 setelah Andrada mencoba membantu serangan timnya. Kemenangan 3-1 untuk River Plate memastikan mereka pulang kampung dengan membawa trofi yang gengsinya sepadan dengan Liga Champions di Eropa.