Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan juara tinju dunia asal Indonesia, Chris John, akan menggelar pentas tinju nasional bertajuk Boxing Championship. Pergelaran perdana pentas tinju nasional itu akan dimulai pada Minggu 10 November 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemikiran idealis mantan juara tinju yang kini mencoba menjadi promotor ini adalah, ingin mencetak juara-juara dunia baru dari Indonesia. Selain tentu saja memberi kesempatan kerja bagi petinju-petinju profesional Indonesia
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Saya sudah pernah merasakan status juara dunia, dan membawa nama Indonesia di pentas dunia. Sekarang saatnya saya mendukung para petinju Indonesia untuk mencapai prestasi yang pernah saya raih,” ujar Chris John, yang juga menjabat Ketua Bidang Humas dan Luar Negeri di KONI Pusat.
“Saya optimistis cita-cita itu akan kesampaian, karena saya didukung tim yang solid,” imbuh Chris, yang mendirikan usaha kepromotoran Chris John Indonesia.
Chris John menguasai pentas tinju dunia kelas bulu (57,1 kg) saat menjadi juara versi WBA. Selama 10 tahun, petinju yang dibesarkan di bawah arahan pelatih Alm. Sutan Rambing itu menguasai gelar.
Chris merebut gelar lowong dengan menang angka atas Oscar Leon dari Kolombia, dalam laga di Bali pada 26 September 2003. Petinju yang dijuluki The Dragon itu mempertahankan gelar sebanyak 18 kali.
Chris yang kini berusia 40 tahun kalah TKO ronde 6 dari Simpiwe Vetyeka (Afsel) dalam upaya ke-19 mempertahankan gelar di Perth, Australia pada 6 Desember 2013.
Setelah kalah, Chris langsung menyatakan gantung sarung tinju. Chris menutup kariernya dengan rekor 48-1-3 (22 KO).
Pergelaran tinju nasional yang dipromotori Chris John nanti, dijadwalkan reguler setiap bulan. Dia bekerjasama dengan Metro TV sebagai televisi penayang pertarungan.