Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Berita Tempo Plus

Dari Barbie hingga Bidak

Pandemi Covid-19 membuat Medina Warda Aulia lebih banyak berlatih catur daring. Mengenal olahraga catur sejak berusia sembilan tahun, Grandmaster Putri termuda Indonesia itu lebih suka bertanding menghadapi pecatur pria.

27 Juni 2020 | 00.00 WIB

Media Warda Aulia saat berkompetisi di Japfa International Master Chess Festival 2016, di Jakarta. Japfa/Yovie Insan
Perbesar
Media Warda Aulia saat berkompetisi di Japfa International Master Chess Festival 2016, di Jakarta. Japfa/Yovie Insan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Rencana Medina Warda Aulia mengikuti turnamen catur internasional buyar akibat pandemi Covid-19.

  • Menyusun ulang program latihan dengan lebih banyak mempelajari strategi dan permainan catur daring.

  • Pemegang rekor gelar Grandmaster putri termuda Indonesia itu menilai permainan para pecatur putra lebih menantang.

WABAH penyakit menular akibat virus SARS-CoV-2 alias Covid-19 yang merebak di Indonesia sejak Maret lalu tak mengurangi tekad Medina Warda Aulia untuk berlatih catur. Pecatur 22 tahun itu kini lebih banyak mengulik strategi catur lewat komputer di rumahnya di Bekasi, Jawa Barat. Dia hanya menjalani latih tanding lewat Internet setelah tak bisa bertemu langsung dengan pecatur lain karena aturan pembatasan aktivitas dari pemerintah. “Pelatih saya dari Rusia pun batal datang,” kata Medina pada Kamis, 25 Juni lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Gabriel Wahyu Titiyoga

Gabriel Wahyu Titiyoga

Alumni Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jakarta ini bergabung dengan Tempo sejak 2007. Menyelesaikan program magister di Universitas Federal Ural, Rusia, pada 2013. Penerima Anugerah Jurnalistik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2014. Mengikuti Moscow Young Leaders' Forum 2015 dan DAAD Germany: Sea and Ocean Press Tour Program 2017.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus