Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden La Liga Javier Tebas bersyukur karena Lionel Messi tidak meninggalkan Barcelona pada jendela transfer musim panas ini. Menurut dia, keputusan itu menyelamatkan kompetisi dari kekacauan finansial musim ini seusai sejumlah bintang La Liga seperti Cristiano Ronaldo hengkang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Saya suka menonton Messi bermain di Spanyol. Dia adalah mesin penghasil uang. Kami telah mempersiapkan kepergian Messi dan Cristiano Ronaldo selama bertahun-tahun sehingga tidak membawa trauma finansial," kata Tebas kepada La Gazzetta dello Sport, dikutip dari Marca, Selasa, 13 Oktober 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebelumnya, Lionel Messi berusaha memaksa keluar dari Camp Nou. Inter Milan dan Manchester City sempat berada di barisan terdepan untuk mendapatkan bintang 33 tahun itu. Kapten Barcelona itu tidak memiliki alasan untuk tetap bertahan seusai gagal meraih trofi satupun musim lalu.
Namun, Messi pun urung hengkang dan berniat bertahan menyelesaikan kontraknya satu tahun ke depan. Sebelum Messi mengungkapkan keinginan pergi dari Barcelona dan La Liga, Neymar sudah lebih dulu hengkang ke Paris Saint-Germain dan Ligue 1. Adapun Cristiano Ronaldo meninggalkan Real Madrid untuk bergabung dengan juara Serie A Juventus.
Meskipun kepergian Messi akan merugikan daya tarik global, Tebas menyangkal bahwa itu akan menjadi bencana bagi La Liga. "Jika Messi pergi, kami masih menjual hak siar liga untuk empat musim berikutnya di seluruh dunia. Tidak ada yang menelepon kami untuk mengatakan bahwa mereka akan mengakhiri kontrak jika Messi pergi," ujarnya.
Ia meneruskan, "Para pemain penting terus pergi, tetapi segalanya terus berlanjut. Cristiano dan Neymar pergi dan kami terus berkembang. Ini karena pekerjaan yang telah kami lakukan untuk mengembangkan merek La Liga. Tidak ada satu pemain pun yang mengubah seluruh liga. Saya berpikir bahwa La Liga Santander memiliki merek yang tidak dapat dikompromikan."
Teori Tebas ini akan mendapat ujian. Sebabnya, Lionel Messi kemungkinan akan meninggalkan Barcelona pada akhir musim 2020/21. Selama kariernya di Barcelona, Messi telah mencatatkan 734 penampilan sejak debutnya pada 2005. Dia telah mencetak 635 gol dan memberikan 279 assist.