Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Radja Nainggolan Ditangkap Polisi di Brussels atas Dugaan Penyelundupan Kokain dari Amerika Selatan ke Eropa

Radja Nainggolan sempat bermain untuk di kompetisi Indonesia, Liga 1, membela Bhayangkara FC pada musim 2023-2024.

27 Januari 2025 | 22.33 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pemain Bhayangkara FC, Radja Nainggolan beristirahat di sela mengikuti sesi latihan di lapangan B, Senayan, Jakarta, 12 Desember 2023. Latihan tersebut merupakan persiapan Bhayangkara FC untuk menghadapi Persita Tangerang yang akan berlangsung pada 17 Desember mendatang di Bekasi. TEMPO/ Febri Angga Palguna

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain timnas Belgia Radja Nainggolan dilaporkan ditangkap polisi di Brussels-Belgia pada Senin pagi, 27 Januari 2025. Penangkapan pesepak bola keturunan Indonesia itu terkait dugaan penyelundupan kokain dari Amerika Selatan ke Eropa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berdasarkan pernyataan kejaksaan Belgia yang dilansir BBC, penangkapan Nainggolan menjadi bagian dari penyelidikan penyeludupan narkoba dari Amerika Selatan lewat pelabuhan Antwerp.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pencarian rumah terutama terjadi di provinsi Antwerp dan di Brussels. Penyelidikan menyangkut dugaan fakta mengimpor kokain dari Amerika Selatan ke Eropa, melalui pelabuhan Antwerp, dan redistribusinya di Belgia," demikian pernyataan dari kejaksaan Belgia, seperti dilansir Antara.

Polisi menggerebek sebanyak 30 rumah di Antwerp dan Brussels pada Senin pagi waktu setempat dalam penyelidikan tersebut. Salah satu yang kemudian ditangkap adalah Radja Nainggolan.

"Kami dapat mengkonfirmasi bahwa pesepak bola RN (Radja Nainggolan) kehilangan kebebasannya dalam konteks kasus itu."

Nainggolan baru bergabung dengan divisi 2 Belgia, Lokeren-Temse setelah meninggalkan klub Indonesia Bhayangkara FC akhir musim lalu.

Pemain kelahiran Antwerpen, Belgia, berusia 36 tahun ini pernah membela sejumlah klub besar Eropa, terutama Italia. Ia mengawali kariernya di sepak bola dengan bergabung ke Piacenza sebelum bermain untuk Cagliari, AS Roma, Inter Milan. Berikutnya, dia pindah ke Antwerp, SPAL, Bhayangkara Presisi Indonesia FC, lalu terbaru membela Lokeren-Temse.

Saat bermain untuk Bhayangkara FC pada November 2023-Juli 2024, dia tercatat bermain 10 kali dan membuat satu gol. Secara keseluruhan, dia memiliki catatan bermain 582 pertandingan di level klub dan mencetak 67 gol. Dia juga pernah memenangi gelar Liga Italia bersama Inter pada musim 2020/21 dan Liga Belgia 2022/23.

ANTARA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus