Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Sepp Blatter Mengaku Gagal Melindungi Sepak Bola dari Intervensi Politik dan Bisnis

Sepp Blatter mengatakan telah mencoba mengendalikan bisnis tetapi telah berulang kali gagal.

21 Desember 2022 | 22.23 WIB

Mantan Presiden FIFA, Sepp Blatter. REUTERS
Perbesar
Mantan Presiden FIFA, Sepp Blatter. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden FIFA Sepp Blatter mengakui tidak mampu melindungi sepak bola dari campur tangan politik dan bisnis. Dalam wawancara dengan mingguan Jerman Die Zeit, Blatter, yang memimpin FIFA selama 17 tahun, mengatakan dia telah mencoba mengendalikan bisnis tetapi telah berulang kali gagal. “Karena nilai ekonomi sepak bola dan karena politik," katanya dalam wawancara yang akan diterbitkan dalam Die Zeit edisi Kamis, 22 Desember 2022 itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Blatter dicopot sebagai Presiden FIFA dan dilarang berkiprah di sepak bola pada 2015 setelah proses pidana dilakukan terhadapnya bersama Michel Platini oleh Kejaksaan Agung Swiss. Keduanya dibebaskan dari tuduhan penipuan oleh pengadilan Swiss pada Juni lalu. Jaksa telah mengajukan banding atas putusan tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Persidangan berpusat pada pembayaran yang dilakukan oleh FIFA kepada Platini pada tahun 2011. Saat itu, Platini adalah Presiden UEFA, badan sepak bola Eropa. Kejaksaan Agung Swiss menuduh keduanya secara tidak sah mengatur pembayaran 2 juta franc Swiss (nilai saat ini US$ 2,05 juta).

Mengingat bagaimana pendahulunya Joao Havelange memberitahunya bahwa dia telah menciptakan monster, Blatter mengatakan kepada Die Zeit,"Mungkin dia benar."

Blatter mengatakan Piala Dunia 2022 di Qatar merupakan simbol dari masalah yang lebih besar yang mempengaruhi olahraganya, yaitu komersialisasi yang berlebihan. Ia memberi contoh putaran final Piala Dunia 2026 yang terdiri dari 48 tim atau sekarang dengan Piala Dunia Klub. Menurut dia, FIFA tidak memiliki urusan dalam sepak bola klub.

REUTERS

Sapto Yunus

Sapto Yunus

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus