Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Tinju Dunia: Amir Khan Isyaratkan Pensiun Usai Kalah TKO dari Kell Brook

Petinju asal Inggris, Amir Khan, memberi isyarat akan pensiun setelah kalah TKO dari Kell Brook.

20 Februari 2022 | 19.33 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Petinju Kell Brok memukul petinju Amir Khan dalam Petandingan Tinju Kelas Catchweight di AO Arena, Manchester, Inggris, 19 Februari 2022. REUTERS/Andrew Couldridge

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Petinju asal Inggris, Amir Khan, memberi isyarat akan pensiun setelah mengalami kekalahan telak dengan technical knockout (TKO) ronde keenam saat melawan Kell Brook di Manchester Arena, Manchester, Ahad WIB, 20 Februari 2022.

Dalam pertandingan tersebut, Khan seolah tak berdaya menahan gempuran dari rekan negaranya tersebut. Hingga akhirnya pada ronde keenam wasit harus menghentikan pertandingan setelah Khan tak dapat melanjutkan laga.

Usai pertandingan, mantan juara dunia kelas ringan super (63,5kg) ini secara tersirat ingin gantung sarung tinju.

"Tentu saja, ini sesuatu yang harus dipikirkan," ketika ditanya wartawan terkait kemungkinan pensiun seperti dilansir Reuters.

"Saya telah melakukan lebih banyak selama berkarier sebagai petinju. Saya pernah tampil di Olimpiade pada usia 17 tahun dan juara dunia pada usia 22 tahun. Saya sudah berkarier sejak lama. Saya sudah tua. Saya ingin menghabiskan waktu bersama anak-anak dan keluarga saya," ujar Amir Khan yang kini berusia 35 tahun.

Petinju yang memiliki julukan "King Khan" semasa amatir pernah meraih medali perak di kelas ringan (57-60kg) pada Olimpiade Athena 2024. Kala itu, dia kalah pada final melawan petinju Kuba Mario Kindelan.

Kemudian dia debut profesional pada 16 Juli 2005. Sepanjang karier pro, Amir Khan tercatat telah melakoni 40 pertandingan dengan 34 di antaranya berakhir dengan kemenangan.

Khan sempat berada di puncak karier dengan memenangi gelar juara dunia WBA kelas ringan super (63,5kg) usai mengalahkan Andriy Kotelnik pada 18 Juli 2009. Kemudian menambah titel IBF di divisi yang sama pada 23 Juli 2011 usai mengalahkan Zab Judah.

Namun setelah itu, Khan kehilangan gelar setelah kalah dari Lamont Peterson pada 10 Desember 2011. Dia juga pernah menantang Saul "Canelo" Alvarez untuk gelar WBC kelas menengah (72,5kg) pada 7 Mei 2016. Namun dalam laga tersebut Amir Khan kalah.

Lalu, dia mengadu nasib di divisi welter (66,6kg). Bahkan sempat mendapat peluang untuk meraih gelar juara dunia ketika bertarung melawan Terence Crawford untuk titel WBO pada 20 April 2019. Namun dia kembali gagal.

Sebelum bertarung melawan Kell Brook, Amir Khan sukses meraih gelar WBC International kelas welter usai mengalahkan Billy Dib di King Abdullah Sports City, Arab Saudi, pada 12 Juli 2019.

Baca Juga: Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Gagal Pertahankan Gelar di BATC 2022

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus