Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Terdapat banyak jenis hewan yang ada di dunia ini, salah satunya adalah hewan vertebrata yang merupakan hewan dengan tulang punggung atau tulang belakang. Hewan ini dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari dan tersebar di hampir seluruh penjuru dunia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam klasifikasinya, hewan vertebrata adalah subphylum dari phylum Chordata. Filum ini terbagi dalam tiga subfilum lain, yaitu Cephalochordata, Urochordata, dan Vertebrata. Lantas, apa itu hewan vertebrata? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Pengertian Hewan Vertebrata
Berdasarkan buku “Zoologi Vertebrata” karya Sri Maya dan Rizki Amalia, menurut teori hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang atau tulang punggung dan bagian tubuhnya memiliki struktur yang lebih sempurna. Jenis hewan yang satu ini memiliki tali berupa susunan tempat bertemunya sel saraf dari tali dan otak. Hal inilah yang menjadi pembeda hewan vertebrata dengan hewan invertebrata atau tanpa tulang belakang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tubuh hewan vertebrata mempunyai sistem kerja yang sempurna. Mulai dari organ jantung, pembuluh saluran, hingga peredaran darah yang berpusat. Kompleksitas yang dimiliki jenis hewan ini berbeda dengan jenis-jenis hewan yang lainnya.
Ciri-Ciri Hewan Vertebrata
Berdasarkan modul “Ciri-ciri dan Pola Perkembangan Tubuh Hewan Vertebrata” oleh Drs. Priyo Susatyo, M.Si, hewan vertebrata memiliki ciri khas dibanding hewan lainnya, yaitu sebagai berikut:
- Memiliki tulang pada bagian belakang tubuhnya lebih tepatnya di bagian bawah kepala hingga tulang ekor atau ekor.
- Memiliki tengkorak yang keras dan kuat untuk melindungi bagian otak.
- Mempunyai bentuk tubuh yang simetris bilateral, sehingga jika hewan ini dibelah maka akan memiliki dua sisi yang sama.
- Memiliki kelenjar endokrin dan bagian tubuh yang umum, seperti kepala, leher, dan badan meski tidak mutlak.
- Susunan sarafnya terdiri dari otak dan susunan tulang belakang.
- Mempunyai suhu tubuh yang panas dan cenderung menetap. Tetapi dapat memiliki suhu tubuh yang dingin menyesuaikan dengan kondisi lingkungan.
Klasifikasi dan Contoh Hewan Vertebrata
Hewan vertebrata dikelompokkan dalam lima klasifikasi atau kategori, yaitu amfibi, aves, mamalia, reptilia, dan pisces. Berkut penjelasan dan contoh mengenai klasifikasi hewan vertebrata.
1. Amfibi
Kelas hewan vertebrata yang pertama adalah amfibi. Hewan amfibi adalah hewan yang bisa hidup di dua alam, yaitu darat dan air. Meski dapat hidup di air, hewan amfibi hanya dapat hidup di air tawar, tidak bisa di air laut. Alat pernapasannya adalah insang dan paru-paru. Contoh hewan vertebrata kelas amfibi adalah katak, caecilian, dan salamander.
2. Aves
Aves merupakan hewan vertebrata dengan tubuh tertutup bulu yang berasal dari epidermis. Hewan satu ini biasanya memiliki alat gerak berupa sayap yang dipakai untuk terbang. Aves bernapas menggunakan paru-paru yang membantunya bernapas ketika terbang. Contohnya ayam, bebek, kasuari, dan berbagai jenis burung.
3. Mamalia
Mamalia merupakan hewan vertebrata yang memiliki kelenjar susu pada hewan betinanya. Kelenjar susu ini umumnya terdapat pada daerah perut dan dada. Contoh dari hewan yang bernapas dengan paru-paru ini adalah anjing, harimau, monyet, kanguru, kucing, kambing, dan lain sebagainya.
4. Reptilia
Reptilia adalah hewan vertebrata yang bergerak dengan cara melata. Umumnya, hewan jenis ini cenderung dapat beradaptasi dengan kehidupan darat dan perairan. Hewan reptil bernapas dengan paru-paru dan jantung beruang tiga atau empat. Contohnya buaya, cecak, kadal, kura-kura, dan ular.
5. Pisces
Hewan vertebrata kelas pisces adalah hewan yang seluruh anggotanya hidup di air, baik air laut maupun air tawar. Hewan jenis ini menggunakan insang sebagai alat pernapasannya. Adapun contoh dari pisces adalah ikan lele, ikan gurami, ikan tuna, ikan pari, ikan hiu, dan lain sebagainya.
RADEN PUTRI