UNIVERSITAS Colorado, AS, sedang merencanakan ekspedisi ke Pegunungan Andes, - Peru, untuk menyingkapkan peradaban misterius yang diperkirakan berkembang pada abad ke-5 sampai ke-15. Menurut Thomas Lennon, pemimpin ekspedisi, situs ini bisa menyaingi kebudayaan pra-Inca Machu Picchu, yang ditemukan pada 1911. Ternyata, kawasan itu sudah dirambah seorang penjelajah Amerika, Douglas Eugene Savoy, pada 1964-1965. Savoy menemukan 39 reruntuhan kota purba, dan menamakan situs itu Gran Pajaten. Ia yakin, peninggalan itu merupakan warisan kebudayaan Chachapoya, yang kemudian ditaklukkan oleh bangsa Inca. Pertanyaan yang belum terjawab adalah: bagaimana sebuah masyarakat berkembang di dataran tinggi yang terisolasi, penuh hutan lebat dan hampir sepanjang tahun disiram hujan, kemudian tumpas sama sekali.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini