Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sains

Solusi Unpad Jika UTBK SBMPTN Gagal Akibat Covid-19

Tahun ini LTMPT rencananya akan menggelar UTBK untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) pada 5-12 Juli 2020.

11 Juni 2020 | 17.01 WIB

Universitas Padjadjaran. TEMPO/Nita Dian
Perbesar
Universitas Padjadjaran. TEMPO/Nita Dian

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah pengunduran jadwal, Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 masih berpotensi gagal akibat kondisi pandemi Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Padjadjaran (Unpad) Arief S. Kartasasmita mengatakan ada beberapa alternatif solusi jika pemerintah membatalkan UTBK. “Bisa lewat seleksi jalur mandiri atau kalau masih gagal juga dari nilai rapor,” katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan SBMPTN, ada jalur ketiga, yaitu seleksi mandiri yang soal dan penyelenggaraannya dikelola oleh masing-masing perguruan tinggi negeri.

Jadwal seleksi mandiri itu beragam, di Unpad sendiri pendaftarannya direncanakan pada 5-12 Juli 2020. “UTBK akan jadi jalur seleksi mandiri semua,” kata Arief, Rabu 10 Juni 2020.

Soal seleksi mandiri akan dibuat sendiri mengacu pada soal UTBK. Skenario terburuk jika pun seleksi mandiri gagal karena kondisi Covid-19, seleksi mahasiswa baru bisa menggunakan buku rapor.

“Seperti SNMPTN kita lihat rapornya dan ujian online, banyak model yang bisa dipakai,” ujarnya. Arief membantah mahasiswa baru bisa sangat sedikit gara-gara sistem seleksi masuk ke perguruan tinggi negeri terganggu kasus Covid-19.

Tahun ini Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) rencananya akan menggelar UTBK untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) pada 5-12 Juli 2020. Lokasi tesnya tersebar di seluruh perguruan tinggi negeri di Indonesia. Pendaftarannya sedang berlangsung sejak 2-20 Juni, sementara pengumuman kelulusan dijadwalkan 25 Juli.

Tahun ini LTMPT membuat beberapa kebaruan UTBK seperti ujian hanya satu dari biasanya dua jenis, yaitu Tes Potensi Skolastik. Materinya berupa penalaran umum, pengetahuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.

Pendaftaran UTBK pun sekaligus memilih jurusan pilihan di perguruan tinggi negeri tertentu. Sebelumnya pada 2019 peserta bisa mendaftar ke perguruan tinggi negeri setelah nilai UTBK keluar.

Pada pelaksanaan tes UTBK itu, menurut Ketua Panitia Eksekutif LTMPT Budi Prasetyo Widyobroto, pelaksanaan ujian menggunakan protokol teknis kesehatan. Peserta ujian diwajibkan menggunakan masker dan sebelum masuk ruang ujian, menjalani pemeriksaan suhu tubuh. “Apabila peserta tidak memenuhi protokol kesehatan Covid-19, maka peserta tidak diperkenankan mengikuti ujian,” katanya.

ANWAR SISWADI

Erwin Prima

Erwin Prima

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus