Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan ribu orang berkumpul di Lisbon untuk menghadiri konferensi teknologi terbesar di Eropa, Web Summit, sebagai upaya untuk bangkit kembali setelah pengunduran diri CEO-nya atas komentar yang dibuatnya tentang perang Israel - Hamas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip Reuters, Paddy Cosgrave, pendiri Web Summit dari Irlandia, menuai kritik atas postingan di media sosial perihal serangan Israel di Jalur Gaza sebagai pembalasan atas serangan kelompok militan Palestina Hamas pada 7 Oktober. Ia mengatakan "kejahatan perang adalah kejahatan perang bahkan ketika dilakukan oleh sekutu”.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Beberapa perusahaan teknologi ternama yakni Google, Meta dan Siemens, serta berbagai pembicara menyatakan tidak akan menghadiri acara tersebut menanggapi postingan Cosgrave.
Cosgrave mengundurkan diri sebagai CEO bulan lalu, dengan mengatakan komentar pribadinya tentang konflik tersebut telah menjadi pengalih perhatian dari Web Summit 2023 di Lisbon. Web Summit menunjuk mantan CEO Wikimedia Foundation Katherine Maher sebagai kepala eksekutif.
“Saya pikir penting untuk mengatakan bahwa saya percaya setiap orang, di mana pun, mempunyai hak untuk mengekspresikan pandangan mereka mengenai apa yang terjadi di dunia,” kata Maher ketika membahas pengunduran diri Cosgrave pada pembukaan acara tersebut.
“Tetapi memiliki hak untuk berekspresi dan mempertimbangkan bobot perkataan Anda adalah dua hal yang berbeda,” katanya.
Sebagian besar peserta yang berbicara kepada Reuters mengatakan kontroversi tersebut tidak akan berdampak pada pengalaman mereka dan memuji CEO baru yang mengatasi masalah ini secara langsung.
“Mereka sangat transparan, itu membantu,” kata Ellanoor Rep, seorang pekerja teknologi berusia 34 tahun dari Belanda.
Web Summit mengatakan lebih dari 300 mitranya akan datang ke acara tersebut dan beberapa "yang sedang mempertimbangkan telah kembali bergabung dan membatalkan keputusan mereka".
Acara ini diperkirakan akan dihadiri oleh 2.600 startup dan lebih dari 900 investor.
“(Kontroversi) sedikit aneh tapi menurut saya dampaknya minimal karena kami hanya ingin menikmati acara tersebut,” kata Gonzalo Calvo, 23, seorang peserta asal Spanyol.
Acara ini menarik sekitar 70.000 peserta setiap tahunnya, menghadirkan pembicara dari perusahaan teknologi global dan startup, serta politisi. Beberapa pembicara tingkat tinggi tahun ini termasuk mantan analis militer AS dan sumber WikiLeaks Chelsea Manning dan presiden Alibaba.com Kuo Zhang.
Pilihan Editor: Begini Cara Cek KTP Anda Dipakai Pinjol atau Tidak
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.