Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Juru taktik asal Belanda, Patrick Kluivert sudah diperkenalkan oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia yang baru, Ahad, 12 Januari 2024. Patrick resmi diumumkan pada Rabu pekan lalu untuk menggantikan posisi Shin Tae-yong yang dipecat beberapa hari sebelumnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Timnas Indonesia ditargetkan lolos Piala Dunia 2026. Kendati jalan menuju lapangan hijau sudah dibentangkan Shin Tae-yong, bukan berarti Kluivert tinggal meluncur. Skuat Garuda memiliki empat pertandingan penting melawan Australia, Bahrain, Cina dan Jepang, yang akan menjadi langkah awal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih berusia 48 tahun itu punya sederet pekerjaan rumah alias PR agar anak asuhannya berperforma maksimal untuk tampi pada lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 tersebut. Tugas berat menanti legenda Barcelona yang juga pernah membela Timnas Belanda itu.
Tempo merangkum sederet tugas Patrick Kluivert selaku pelatih Timnas Indonesia yang baru untuk menyongsong empat pertandingan menuju Piala dunia 2026:
1. Kembalikan kondisi psikologis sepak bola Indonesia
Sebelum menghadapi empat pertandingan penting di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, mantan asisten pelatih Timnas Indonesia, Joko Susilo, menegaskan ada satu tugas penting yang harus diselesaikan oleh Kluivert. Tugas ini adalah mengembalikan kondisi psikologis sepak bola Indonesia secara keseluruhan.
“Situasi akar rumput ramai. Saya hanya melihat di situ saja. Ini hanya masalah psikologis. Bagaimana untuk mengatasi ini semua? Ya kemenangan. Kalau tidak akan menjadi masalah lagi,” kata Joko Susilo.
2. Kawal Timnas Indonesia melaju di Piala Dunia 2026
Selain ihwal psikologi, tugas nyata pertama Kluivert adalah memimpin skuad Garuda mengarungi putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dia akan bekerja sama dengan dua asisten pelatih anyar asal Belanda: Alex Pastoor dan Denny Landzaat. PSSI juga menunjuk dua pelatih berkebangsaan Indonesia sebagai asisten pelatih.
3. Membangun chemistry antarpemain
Menurut Ketua PSSI, Erick Thohir, kehadiran Kluivert diharapkan bisa semakin membuat padu permainan serta chemistry antarpemain. Terutama para pemain diaspora yang mayoritas memang memiliki darah Belanda.
“Kami melihat perlunya ada pimpinan yang lebih bisa menerapkan strategi yang disepakati oleh para pemain dan komunikasi yang baik,” kata Erick saat mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong di Menara Danareksa, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Januari 2025.
4. Lobi pemain keturunan
Demi olos ke Piala Dunia 2026, PSSI akan mendatangkan beberapa pemain keturunan untuk membela Timnas Indonesia. Dua di antaranya adalah pemain Belanda berdarah Indonesia, Ole Romeny dan Jairo Riedewald. Untuk Ole berkas proses naturalisasinya sedang berjalan. Sedangkan Jairo baru tahap menjalin komunikasi.
Mendatangkan Kluivert menjadi sebuah keuntungan bagi Timnas Indonesia. Pasalnya dia merupakan legenda timnas Belanda dan sangat dihormati di sana. Dengan hadirnya Patrick Kluivert, diharapkan dapat menarik banyak pemain keturunan yang mau membela Indonesia.
“Nanti dia (Patrick Kluivert) yang akan melobi pemain-pemain keturunan yang selama ini mungkin belum mau masuk ke kita,” kata anggota Exco PSSI Arya Sinulangga.
5. Benahi lini depan Timnas Indonesia
Lini depan Timnas Indonesia kerap menemui masalah di laga-laga internasional. Meski banyak peluang gol tercipta, Skuat Garuda sulit mencetak gol akibat finishing yang sering kali tidak sempurna. Aspek ini perlu jadi perhatian Kluivert jika ingin membawa Timnas Indonesia ke putaran final Piala Dunia 2026.
Secara teknis, Kluivert mestinya cukup berpengalaman menangani striker, mengingat dia menyandang peran sebagai penyerang ketika masih aktif menjadi pemain. Apalagi pada awal karier manajerialnya, Patrick Kluivert juga sempat menjajal posisi pelatih striker di AZ Alkmaar dan NEC Nijmegen.
Arkhelaus Wisnu Triyogo dan Bagus Pribadi berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Ini Target Terdekat Patrick Kluivert untuk Timnas Indonesia