Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Lainnya

Final Euro 2020: Italia Juara Setelah Kalahkan Inggris, Simak 10 Fakta Menarik

Timnas Italia berhasil menjuarai Euro 2020. Mereka menang adu penalti dengan skor 3-2 atas Inggris

12 Juli 2021 | 05.30 WIB

Pemain Timnas Italia Giorgio Chiellini, Emerson, dan Bryan Cristante dalam laga final Euro 2020 di Wembley, 11 Juli 2021. REUTERS/Andy Rain
material-symbols:fullscreenPerbesar
Pemain Timnas Italia Giorgio Chiellini, Emerson, dan Bryan Cristante dalam laga final Euro 2020 di Wembley, 11 Juli 2021. REUTERS/Andy Rain

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Italia berhasil menjuarai Piala Eropa 2020. Di final Euro 2020, mereka menang adu penalti dengan skor 3-2 atas Inggris setelah bermain imbang 1-1 hingga babak perpanjangan waktu di Wembley, Senin dinihari, 12 Juli 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Luke Shaw membuka keunggulan buat Inggris dengan golnya pada menit kedua. Italia membalas lewat gol Leonardo Bonucci pada menit ke-67.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam adu penalti, tiga pemain Inggris gagal mencetak gol, yakni Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Bukayo Saka. Dua penendang Italia yang gagal adalah Andrea Belotti dan Jorginho.

Simak sejumlah fakta menarik dari laga final Euro 2020 ini dan hasilnya:

Timnas Italia memenangi trofi Piala Eropa keduanya, dengan jarak 53 tahun dari yang pertama (1968). Ini menjadi kesenjangan terbesar untuk satu tim dalam sejarah Euro.

• Italia kini sudah memenangi enam trofi dalam turnamen besar (4 Piala Dunia, 2 Euro). Di antara negara Eropa, hanya Jerman yang mampu mengumpulkan gelar lebih banyak (7).

Para pemain Italia berselebrasi usai menang adu penalti vs Inggris di final Euro 2020. REUTERS/Laurence Griffiths

• Italia meraih gelarnya dengan menorehkan rekor 34 pertandingan tak terkalahkan.

Timnas Inggris masih belum bisa mengakhiri paceklik gelarnya di Piala Eropa. Sebagai negara yang memiliki nama besar di arena sepak bola, prestasi terbaik mereka adalah sekali menjadi juara Piala Dunia (1966).

• Inggris hanya menang 22 persen (2 dari 9) dalam adu penalti dalam turnamen besar (Piala Dunia/Euro). Ini merupakan rasio terendah dari negara Eropa mana pun yang terlibat dalam tiga atau lebih turnamen besar.

• Euro 2020 akan menjadi final Piala Eropa kedua yang diputuskan melalui adu penalti, setelah pertandingan tahun 1976.

• Leonardo Bonucci (34 tahun dan 71 hari) menjadi pencetak gol tertua di final Euro, mengalahkan rekor sebelumnya milik Bernd Holzenbein pada tahun 1976 (30 tahun dan 103 hari).

Pemain Timnas Italia Leonardo Bonucci berselebrasi usai menjebol gawang Inggris di final Euro 2020. REUTERS/Paul Ellis

• Berusia 19 tahun 309 hari, Bukayo Saka menjadi pemain termuda keempat yang tampil di putaran final Piala Eropa, setelah Renato Sanches (2016), Cristiano Ronaldo (2004), dan Anatoliy Baidachniy (1972).

• Gol pembuka Luke Shaw terjadi pada menit satu lebih 57 detik. Ini menjadi gol tercepat yang pernah dicetak di final Kejuaraan Eropa, serta gol pertamanya untuk tim nasional Inggris.

• Giorgio Chiellini tampil di final Euro 2020 pada usia 36 tahun 331 hari. menjadi pemain tertua yang jadi starter dan jadi kapten di final di Euro, menyalip catatan Gianluigi Buffon pada 2012 (34 tahun 154 hari).

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus