Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan timnas U-20 Indonesia melawan Yordania pada laga pertama di turnamen mini bertajuk Mandiri U-20 Challenge Series 2025, Jumat malam, 24 Januari 2025, berakhir dengan skor 0-1 untuk keunggulan Yordania.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gol cepat yang dicetak Ibrahim Mohammad Abdallah Sabra membuat Yordania unggul 1-0 pada menit keempat. Namun, mereka harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-17 setelah kiper Salameh Ali Salameh Salman.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Timnas U-20 Indonesia sebenarnya memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan di babak pertama ketika wasit menunjuk titik putih selang lima menit kemudian. Namun, Welber Jardim yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya.
Unggul jumlah pemain, tim asuhan Indra Sjafri bermain berani di babak kedua. Serangan demi serangan dilancarkan Dony Tri Pamungkas dan rekan-rekannya. Sejumlah peluang pun bisa diciptakan. Namun, tak ada gol yang bisa dicetak timnas Indonesia U-20. Kedudukan 1-0 untuk keunggulan Yordania menjadi akhir laga.
Setelah pertandingan ini, timnas Indonesia akan melawan Suriah di stadion yang sama pada Senin, 27 Januari nanti. Untuk laga terakhir, mereka akan menghadapi India pada Kamis, 30 Januari mendatang.
Turnamen mini ini diadakan untuk mematangkan persiapan timnas U-20 Indonesia yang akan bertanding di putaran final Piala Asia U-20 2025 di Shenzen, Cina pada 12 Februari hingga 1 Maret nanti. Di kejuaraan ini, Garuda Muda bersaing dengan Uzbekistan, Iran dan Yaman, di Grup C.
Pesepak bola Timnas Indonesia U-20. Antara/Umarul Faruq
Jalannya Pertandingan Timnas U-20 Indonesia vs Yordania
Babak Pertama
Bermain di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Yordania berhasil mencetak gol lebih dulu pada menit keempat melalui Ibrahim Mohammad Abdallah Sabra. Namun, setelah mencetak gol, mereka harus kehilangan penjaga gawang Salameh Ali Salameh Salman yang mendapatkan kartu merah pada menit ke-17.
Kiper Yordania diganjar kartu merah setelah melakukan pelanggaran ketika berupaya menghentikan Muhammad Ragil yang sedang berlari mencoba mengejar bola dari umpan terobosan dari rekannya di belakang.
Setelah kehilangan sang kiper, pelatih Yordania U-20, Pieter Meindertsma menarik keluar Omar Khadr untuk digantikan penjaga gawang Abdullah Al-Shaqran.
Setelah pelanggaran itu, Kadek Arel yang mengeksekusi tendangan bebas gagal. Bola sepakannya masih tipis di atas gawang lawan.
Pada menit ke-22, timnas U-20 Indonesia mendapatkan peluang emas mencetak gol setelah kiper pengganti Al Shaqran melakukan pelanggaran di kotak penalti. Namun, Welber Jardim yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya. Bola sepakannya dari titik putih bisa dihalau kiper.
Di sisa waktu pertandingan, sejumlah peluang gol bisa diciptakan para pemain Indonesia U-20. Namun, belum ada gol balasan yang bisa dicetak tim asuhan Indra Sjafri. Skor 0-1 untuk keunggulan Yordania bertahan hingga jeda turun minum.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, pelatih Indra Sjafri melakukan pergantian tiga pemain. Rizdjar Nurviat Subagja, Meshaal Hamzah Bashier Osman, dan Muhammad Aulia Rahman Arif masuk. Mereka menggantikan Fandi Bagus Pamungkas, Sultan Zaky, dan Jehan Pahlevi.
Indra melakukan perubahan strategi. Di babak kedua ini, Jardim bermain agak ke tengah. Pasukan Garuda Muda bermain lebih berani melakukan serang dengan sejumlah umpan-umpan terobosan yang dilakukan untuk membongkar pertahanan lawan yang rapat.
Di satu sisi, meski kalah jumlah pemain, para pemain Yordania tak mengendurkan serangan. Beberapa kali mereka mampu menekan pertahanan Indonesia dan menciptakan ancaman ke gawang Garuda yang dikawal Ikram Al Giffari.
Pada menit ke-61, Aulia Rahman melakukan tembakan saat memiliki ruang terbuka ketika barisan pertahanan Yordania sulit ditembus. Namun, bola sepakannya masih melenceng.
Selang tujuh menit, Welber Jardim mengirimkan umpan terobosan kepada Toni Firmansyah. Namun bola tendangannya masih terlalu lemah sehingga bisa ditangkap kiper Yordania.
Selain fokus dalam menyerang, timnas U-20 Indonesia juga sibuk dalam bertahan menghalau serangan dari para pemain Yordania beberapa kali menekan barisan pertahanan.
Pada tambahan waktu babak kedua, Toni Firmansyah memiliki peluang mencetak gol. Dia bisa melakukan tembakan tetapi bola sepakannya masih bisa dihalau kiper.
Kesempatan terakhir mencetak gol balasan tercipta menjelang laga berakhir. Welber Jardim melesakkan tembakan, tetapi masih gagal. Skor 1-0 untuk kemenangan Yordania.
Jadwal dan Hasil Timnas U-20 Indonesia di Mandiri U-20 Challenge Series 2025
Jumat, 24 Januari 2025
Indonesia vs Yordania (0-1)
Senin, 27 Januari 2025
Indonesia vs Suriah
Kamis, 30 Januari 2025
Indonesia vs India