Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester City Pep Guardiola mengatakan kepergian tim ke Arab Saudi membantunya menenangkan diri dan kembali fokus menatap kompetisi Liga Inggris. Hasilnya, The Cityzens kembali ke jalur kemenangan setelah membalikkan keadaan saat menghadapi Everton pada pekan ke-19 Liga Primer.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Manchester City menang 3-1 atas Everton. Dalam pertandingan pertama sejak memenangkan Piala Dunia Antarklub, City naik kembali ke empat besar klasemen Liga Inggris berkat gol di babak kedua yang dicetak oleh Phil Foden, Julian Alvarez dan Bernardo Silva.
Manchester City melewati Tottenham Hotspur dan bertengger di peringkat keempat dengan 37 poin dari 18 pertandingan, tertinggal lima poin dari pemimpin klasemen Liverpool, setelah memainkan satu pertandingan lebih sedikit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Upaya City meraih gelar Liga Inggris keempat berturut-turut menghadapi tantangan berat sebelum Natal. Mereka menelan kekalahan dari tim peringkat ketiga, Aston Villa, dan hasil imbang melawan Tottenham dan Crystal Palace.
Namun, Guardiola senang dengan mentalitas yang ditunjukkan para pemainnya di Goodison Park. “Saya ingat di pesawat saat kembali dari Arab Saudi, saya mendengarkan para pemain ketika mereka mulai berbicara tentang Everton. Mereka tidak tahu saya mendengarkan," kata dia.
“Ini tim saya. Saya merasa mereka masih ingin mencoba. Kami memainkan banyak pertandingan musim ini dan orang-orang mengatakan kami tidak sama lagi. Kami hanya kalah satu kali dari 13 pertandingan terakhir. Kami tidak cukup berbicara tentang seberapa bagus kami," ucap Guardiola.
Kemenangan melawan Everton harus dibayar mahal dengan bek John Stones terpaksa keluar lapangan karena cedera. "Kelihatannya tidak bagus, tapi kita lihat saja nanti. Itu cedera pergelangan kakinya," kata Guardiola kepada Amazon Prime.
Manchester City, yang juga memenangkan Piala Super UEFA tahun ini, juga terdampak kehilangan Kevin De Bruyne. Selain itu, masalah kaki membuat mereka tidak bisa menurunkan mesin gol, Erling Haaland.
“Dia (Haaland) merasa lebih baik, tapi dia belum satu kali latihan bersama kami,” ujarnya. “Mudah-mudahan di bulan Januari, dia bisa kembali bersama kami. Kevin sudah kian depat, kita harus berhati-hati. Jika kamu tidak mengatur timing dengan baik, kamu bisa cedera lagi," kata Guardiola. Berikutnya, Manchester City akan melawan Sheffield United pada hari Sabtu mendatang.