Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jadwal Arema FC vs Persebaya Surabaya akan mewarnai laga pekan ke-11 Liga 1. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022.
Arema FC akan mengantisipasi permainan cepat Bajul Ijo dalam laga ini. Pelatih Javier Roca mengatakan bahwa tim berjuluk Bajul Ijo di bawah asuhan pelatih Aji Santoso, memiliki ciri khas menampilkan permainan cepat dengan umpan-umpan pendek.
"Mereka punya ciri khas permainan di bawah asuhan pelatih Aji Santoso, itu menampilkan permainan cepat dan bola pendek, itu harus kita antisipasi," kata Roca.
Roca menjelaskan, dengan pola permainan bola pendek dan cepat tersebut maka koneksi antar pemain akan cukup tinggi. Skuad Singo Edan, akan berusaha untuk memutus koneksi tersebut dan menambah penguasaan bola.
Menurutnya, dengan skuad Arema FC mampu menambah penguasaan bola tersebut, akan mengganggu pola permainan skuad Bajul Ijo. Namun, Arema FC juga akan fokus pada pola permainan yang akan dikembangkan untuk memenangkan pertandingan.
"Kita tahu kalau satu tim yang biasanya nyaman dengan penguasaan bola, kemudian kita ambil, mereka akan tidak nyaman," ujarnya.
Ia menambahkan, untuk saat ini salah satu hal yang akan dibenahi oleh tim pelatih adalah mengembalikan rasa percaya diri para pemain yang selama ini tidak diberikan kesempatan bermain di lapangan hijau.
"Kita perbaiki semua aspek, bukan hanya bola masuk ke gawang dan umpan yang sukses. Paling tidak, tingkat rasa percaya diri pemain yang tidak sering dimainkan itu meningkat. Itu hal yang harus kita perbaiki," ujarnya.
Menghadapi skuad Persebaya Surabaya yang didominasi pemain muda tersebut, lanjutnya, ia tidak menganggap remeh hal tersebut. Para pemain muda tersebut, merupakan pemain terbaik Persebaya Surabaya yang disiapkan untuk memenangkan laga melawan Arema FC.
"Saat di lapangan, tidak dilihat pemain muda atau bagaimana. Mereka 11 pemain yang akan memberikan permainan terbaik untuk Persebaya. Kita mewaspadai permainan mereka daripada umur," katanya.
Sementara itu, pemain Arema FC Evan Dimas menambahkan, skuad Arema FC sudah siap untuk menghadapi Persebaya Surabaya dan diharapkan mampu mendapatkan hasil maksimal dengan mengantongi tiga poin pada laga kandang tersebut.
"Saya kira kami pemain sudah siap, kami menginginkan tiga poin untuk besok," katanya.
Tim asuhan pelatih asal Chile tersebut akan ditantang Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada pertandingan pekan ke-11 laga lanjutan kompetisi Liga 1.
Saat ini, Arema FC berada di urutan ke-9 klasemen sementara lIga 1 dengan mengantongi 14 poin dan Persebaya Surabaya berada di urutan ke-14 dengan mengumpulkan sepuluh poin.
Selanjutnya: Kata Aji Santoso
Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso menganggap kehadiran ribuan pendukung Arema FC yang dikenal dengan sebutan Aremania saat menjamu Bajul Ijo di Stadion Kanjuruhan, akan menjadi motivasi tersendiri untuk anak asuhnya.
Dalam jumpa pers di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat, Aji mengatakan bahwa ia telah menyampaikan hal tersebut kepada anak asuhnya yang akan dijamu skuad Singo Edan pada laga lanjutan kompetisi Liga 1 pada 1 Oktober 2022.
"Jadi, kehadiran ribuan Aremania besok di Stadion Kanjuruhan itu akan menjadi motivasi pemain saya," kata Aji.
Aji menjelaskan, jika permainan sepak bola tidak dilihat oleh para pendukung, maka para pemain juga akan merasa tidak terlalu bersemangat. Ia meminta anak asuhnya untuk bisa menikmati permainan di hadapan ribuan pendukung Arema FC.
Menurutnya, meskipun keberadaan Aremania di Stadion Kanjuruhan tersebut akan memberikan tekanan secara mental kepada skuad Bajul Ijo, namun ia mengharap tim yang dimotori Marselino Ferdinan tersebut bisa mengelola tekanan tersebut.
"Kalau pemain itu tidak ditonton orang banyak, pada saat mereka melakukan aksi spektakuler, itu tidak ada yang terkejut dan tidak ada yang mereka buat kagum. Tinggal bagaimana pemain menghadapi tekanan itu," ujarnya.
Ia menambahkan, memang berdasarkan catatan Persebaya Surabaya tidak pernah menang saat menghadapi Kandang Singa. Persebaya Surabaya, di bawah asuhan Aji pernah mematahkan rekor dengan mengalahkan Persija Jakarta di kandangnya.
"Saya juga pernah mematahkan rekor dengan mengalahkan Persija di kandang. Itu, jika tidak salah ingat, rekornya lebih dari 25 tahun kami tidak pernah menang melawan Persija di kandang," ujarnya.
Dalam menghadapi anak asuhan pelatih asal Chile, Javier Roca tersebut, skuad Bajul Ijo memiliki komposisi pemain yang lengkap. Hal tersebut berbeda jika dibandingkan dengan kondisi pada pertandingan-pertandingan sebelumnya.
"Baru kali ini sepertinya Persebaya main dengan komposisi komplit, yang jelas kami sudah sangat siap untuk menghadapi pertandingan besok," katanya.
Sementara itu, pemain Persebaya Surabaya Rizky Ridho menambahkan, laga melawan Arema FC tersebut merupakan pertandingan yang sangat bergengsi untuk kedua tim. Ia menilai, tekanan dari pendukung tuan rumah memang besar, namun tekanan itu merupakan hal yang normal.
"Memang ini pertandingan yang sangat bergengsi untuk Arema FC dan Persebaya. Saat bermain tandang memang banyak tekanan dari suporter tim lawan, tapi itu normal saja dalam sepak bola," ujarnya.
Persebaya Surabaya akan menghadapi Arema FC pada laga lanjutan kompetisi Liga 1 pada 1 Oktober 2022 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Laga tersebut merupakan pertandingan yang mempertemukan dua tim besar di Jawa Timur.
Saat ini, Persebaya Surabaya berada di urutan ke-14 dengan mengantongi sepuluh poin, sementara Arema FC berada di urutan ke-9 dengan 14 poin.
Baca Juga: Persib Bandung vs Persija Jakarta, Luis Milla Dapat Tambahan Tenaga
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini