Profil Andriy Lunin, Kiper Cadangan yang Jadi Pahlawan Real Madrid di Liga Champions

TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid melaju ke semifinal Liga Champions 2023-2024 setelah menyingkirkan Manchester City lewat adu penalti dengan skor 4-3 di laga leg kedua yang berlangsung di Etihad Stadium, Kamis dinihari WIB, 18 April 2024. Berikutnya, Los Blancos akan bertemu raksasa Bundesliga Bayern Munchen di perebutan tiket final.

Laga kedua babak perempat final Manchester City vs Real Madrid berjalan sengit. Kebobolan lebih dulu oleh Rodrygo di babak pertama, The Citizens menyamakan kedudukan melalui Kevin De Bruyne di babak kedua.

Pertandingan dilanjutkan dengan tambahan waktu setelah laga berakhir imbang 1-1 di waktu normal. Dengan hasil itu, agregat gol sama kuat 4-4, menyusul laga sebelumnya di Santiago Bernabeu seri 3-3.

Penentuan pemenang dilakukan dengan adu penalti setelah kedudukan tidak berubah hingga tambahan waktu 2x15 menit berakhir. Dalam drama tos-tosan ini, kiper Andriy Lunin, menjadi pahlawan kemenangan Real Madrid.

Penjaga gawang cadangan Los Blancos itu mampu mengagalkan tendangan penalti Bernardo Silva dan Mateo Kovacic. Di satu sisi, empat pemain timnya sukses melakukan tugasnya, hanya Luka Modric yang gagal. Antonio Rudiger yang menjadi penendang terakhir Real menjadi penentu kemenangan.

Profil Andriy Lunin

Kiper Real Madrid, Andriy Lunin. (thescottishsun.co.uk)

Andriy Lunin adalah asal Ukraina, kelahiran 11 Februari 1999. Dia bergabung dengan Real Madrid pada 1 Juli 2018 dengan kontrak berakhir sampai 30 Juni 2025. 

Mengutip Footbalium, dia mengawali kariernya sebagai pemain sepak bola dengan bergabung ke FC Metalist Youth Sportive School yang dilatih Oleksandr Khrabrov ketika itu. Ia juga pernah membela FC Dnipro Youth Sportive School Systems. 

Karier internasionalnya diawali dengan bermain untuk timnas Ukraina U-17 pada Oktober 2015. Kemudian, dia dipercaya membela timnas Ukraina U-19, lalu U-20. Saat ini dia menjadi salah satu pemain andalan timnas Ukraina senior. 

Los Blancos memboyongnya dari klub Liga Ukraina, FC Zorya Lugansk. Raksasa LaLiga memboyongnya setelah dia tampil gemilang di Piala Dunia U-20 2018. Saat itu, dia direkrut dengan tebusan 8,5 juta euro, nilai yang fantastis untuk seorang penjaga gawang muda.

Meski dianggap sebagai salah satu kiper muda yang paling menjanjikan di Eropa, dia kesulitan untuk mendapatkan posisi utama. Sebab, Real memiliki penjaga gawang andalan Thibaut Courtois. Lunin pun tak mendapatkan banyak kesempatan bermain. Tercatat, dia hanya bermain 19 kali untuk klub di semua kompetisi, karena hanya dimainkan saat penjaga gawang Belgia itu cedera.

Ketika Courtois yang jadi andalan Carlo Ancelotti mengalami cedera ligamen anterior awal musim 2023/24, Lunin tetap tidak dipercaya. Real Madrid mendatangkan Kepa Arrizabalaga dari Chelsea dengan status pinjaman untuk pengganti Courtois ketimbang memberikan kesempatan kepada kiper Ukraina itu tampil di tim utama.

Namun, belakangan, Lunin akhirnya bisa bersaing dan mendapatkan posisinya. Arrizabalaga lebih banyak duduk di bangku cadangan. Absennya Courtois memberinya kesempatan tampil sebagai pahlawan untuk membantu timnya menyingkirkan Manchester City di perempat final Liga Champions.

Setelah penampilannya yang apik membawa Real Madrid lolos ke semifinal Liga Champions, arah masa depannya bersama tim Spanyol itu bisa saja berubah. Sebelumnya, dia disebut-sebut sudah tidak kerasan lagi di Santiago Bernabeu karena kurangnya menit bermain dan kemungkinan pergi pada musim panas 2024, menurut Team Talk.

Pemain internasional Ukraina berusia 24 tahun itu telah dikaitkan dengan kepindahan ke Celtic di Liga Utama Skotlandia, klub yang sedang mencari pengganti jangka panjang untuk kiper utama mereka, Joe Hart.

RIZKI DEWI AYU

Pilihan Editor: Ucapan Syukur Bek Real Madrid Antonio Rudiger setelah Kalahkan Manchester City di Liga Champions: Allahu Akbar, Yes!