Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Inter Milan akan menjamu Barcelona dalam laga lanjutan Liga Champions. Kedua tim dijadwalkan bertemu pada Rabu dinihari, 5 Oktober 2022 di San Siro, Milan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
La Gazzetta Dello Sport melaporkan, bagi Inter Milan laga tersebut amat krusial karena akan menjadi satu dari tiga pertandingan yang diprediksi menentukan masa depan pelatih Simone Inzaghi. Masa depan Inzaghi di Inter mulai dipertanyakan setelah mereka kehilangan empat dari delapan laga pembuka Serie A musim ini. Di klasemen Liga Italia, Nerazzurri kini berada di posisi kesembilan atau tertinggal delapan poin dari Napoli di puncak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, Inter Milan juga terakhir kali menelan kekalahan di Liga Champions dari Bayern Munchen. Mereka ada di rangking ketiga Grup C setelah mengumpulkan tiga poin dari dua pertandingan.
Kondisi itu menjadi alasan laga melawan skuad asuhan Xavi Hernandez menjadi pertemuan penting yang harus bisa dilewati Inzaghi. Berikut 5 pekerjaan rumah yang harus dihadapi Inzaghi di Inter Milan untuk bisa keluar dari tekanan pemecatan:
1. Pertahanan
Lini pertahanan Inter Milan jadi sorotan setelah kemasukan 3 gol di Serie A atau 2 lebih banyak dibandingkan musim lalu setelah delapan pertandingan. Paling mengkhawatirkan adalah dua gol kebobolan dari lima pertandingan terakhir berasal dari bola mati, menunjukkan bahwa para pemain tidak selalu fokus.
Stefan de Vrij telah kehilangan posisinya yang diambil Francesco Acerbi. Sementara Milan Skriniar dan Alessandro Bastoni kurang siap untuk tugas itu. Hati Skriniar diyakini sudah tidak ada di Inter setelah musim panas lalu mencapai kesepakatan dengan PSG namun ditolak Inter.
2. Kebingungan
Para pemain Nerazzurri terlihat mudah terpicu emosinya selama pertandingan. Masalah ini sebenarnya sudah dibahas klub dan pelatih pada September, tapi Inzaghi sepertinya belum bisa menyelesaikannya. Salah satu pemain yang jadi perhatian adalah Nicola Barella yang terlihat kurang sabar menghadapi rekan-rekannya setimnya, seperti saat Inter dikalahkan AS Roma, Sabtu lalu.
3. Posisi kiper
Posisi kiper utama yang ditempati Samir Handanovic telah diambil alih Andre Onana dalam dua laga Liga Champions saat bertemu Bayern Munchen dan Viktoria Plzen. Mantan penjaga gawang Ajax akan menjadi starter melawan Barcelona. Namun banyak penggemar Inter berharap dia akan segera menjadi starter reguler di pertandingan liga juga.
Pasalnya, Handanovic terkadang terlihat goyah dan disalahkan atas gol penyeimbang Paulo Dybala melawan Roma. Sementara Onana membuat sepuluh penyelamatan melawan Bayern di Liga Champions. Oleh sebab itu, Inzaghi disarankan berani memutuskan kembali hierarki di antara para kipernya.
4. Tergantung pada Lukaku
Romelu Lukaku telah melewatkan delapan pertandingan, termasuk Barcelona nanti malam, karena cedera otot. Ia telah berkontribusi pada dua gol (satu gol dan satu assist) dalam tiga pertandingan pembuka Serie A musim ini.
Edin Dzeko dan Lautaro Martinez masing-masing hanya mencetak satu gol sejak Lukaku dipaksa absen. Bukan kebetulan Matteo Darmian telah memperingatkan rekan satu timnya bahwa absennya Lukaku tidak bisa menjadi alasan saat bertemu Barcelona nanti.
5. Cedera
Badai cedera tidak bisa dipungkiri telah merusak irama permainan Inter. Apalagi yang mengalami adalah para pemain kunci. Mulai Henrikh Mkhitaryan, Romelu Lukaku, Hakan Calhanoglu, Marcelo Brozovic dan sekarang Lautaro Martinez diragukan bermain melawan Barcelona, seperti dikonfirmasi Simone Inzaghi.
Yang lebih mengkhawatirkan adalah semua pemain ini menderita cedera fleksor, sebuah "kebetulan" aneh yang harus dianalisis dengan cermat oleh pelatih dan stafnya.