Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Timnas Indonesia Kalah Telak 0-4 dari Libya, PSSI Minta Shin Tae-yong Lakukan Evaluasi

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga menilai para pemain timnas Indonesia banyak melakukan kesalahan yang berbuah gol untuk Libya.

3 Januari 2024 | 07.39 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Dimas Drajad beraksi dalam laga uji coba antara timnas Indonesia vs Libya yang dilangsungkan di Stadion Titanic Mardan, Aksu, Turkiye, pada Selasa, 2 Januari 2024. Pemusatan latihan dan uji coba yang dijalani Indonesia di Turki merupakan bagian dari persiapan akhir sebelum tampil di Piala Asia 2023. Tim Media PSSI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga meminta pelatih Shin Tae-yong mengevaluasi penampilan timnas Indonesia usai dihajar Libya dalam laga uji coba jelang Piala Asia 2023, Selasa, 2 Januari 2024. Laga yang berlangsung di Mardan Sports Complex, Antalya, Turki, ini berakhir dengan skor 0-4 untuk kemenangan The Mediterranean Knights.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Ini masih trial, kami berharap pelatih Shin Tae-yong bisa mengevaluasi hasil pertandingan tadi dan kami lihat juga formasi-formasi yang dibuat masih uji coba baik pada saat babak pertama dan babak kedua berbeda," ujar dia dalam keterangan suara yang diterima, Selasa, 2 Januari 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam laga tersebut, Shin Tae-yong melakukan sejumlah perubahan dari sisi taktik dan komposisi pemain yang diturunkan. Pelatih asal Korea Selatan itu menggunakan formasi 4-4-2 yang sebelumnya jarang digunakan. Ia biasanya memakai formasi 3-4-3 atau 3-5-2.

Pada awal babak pertama, Shin Tae-yong memainkan Dendy Sulistyawan sebagai penyerang tengah dan Rafael Struick sebagai winger kiri. Namun seiring berjalannya laga, mereka kerap bertukar posisi. Memasuki babak kedua, pelatih berusia 53 tahun itu mengganti 10 pemain outfield dan kembali bereksperimen dengan menempatkan Witan Sulaeman sebagai fullback kanan, lalu Marselino Ferdinan yang ditugaskan menjadi deep-lying playmaker.

Percobaan taktik baru Shin Tae-yong tidak berjalan maksimal. Terlihat dari aliran bola yang kerap mandek di area sepertiga akhir lawan. Selain itu, empat gol Libya juga tercipta dari kesalahan sendiri para pemain Indonesia. 

Hal ini pula yang menjadi sorotan Arya Sinulingga. Ia berharap Skuad Garuda dapat tampil lebih baik di laga kedua nanti. "Ini semua terlihat banyak kesalahan dari pemain. Bahkan, gol-gol Libya (tercipta) dari kesalahan pemain."

"Kami harap ini dievaluasi secepatnya oleh pelatih dan nantinya pada pertandingan resmi tanggal 5 (Januari), Shin Tae-yong sudah menemukan format terbaiknya sehingga kami bisa memenangkan pertandingan tersebut," kata Arya menambahkan.

Timnas Indonesia akan kembali menghadapi Libya dalam partai uji coba jelang Piala Asia 2023 di Turki pada Jumat, 5 Januari 2024. Berbeda dari pertandingan pertama, pada pertemuan kedua nanti hasilnya akan masuk dalam perhitungan ranking FIFA.

Randy Fauzi Febriansyah

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus