Suzzanna: Malam Jumat Kliwon Raup 765 Ribu Penonton di Hari ke-4, Akting Luna Maya Dipuji Totalitas

TEMPO.CO, Jakarta - Film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon telah disaksikan lebih dari 765 ribu penonton dalam waktu empat hari penayangan di bioskop. Film horor yang dibintangi Luna Maya ini tayang sejak Kamis, 3 Agustus 2023.

"Siapa yang udah menjadi saksi kebangkitan mbak Suzzanna di bioskop?! #SuzzannaMalamJumatKliwon, 765.396 penonton dalam 4 hari tayang, INDONESIA’S #1 BOX OFFICE HIT," tulis Luna Maya di Instagram, Senin, 7 Agustus 2023.

Di hari pertama, Suzzanna: Malam Jumat Kliwon sudah cukup menjanjikan dengan meraup 193 ribu penonton bioskop. Selama akhir pekan lalu, peningkatan jumlah penonton semakin signifikan. Pada hari ketiga penayangan, film karya sutradara Guntur Soeharjanto sudah mencapai 562 ribu orang.

Penonton Puji Akting Luna Maya sebagai Suzzanna

Film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon merupakan kisah baru dari semesta sundel bolong yang sempat diperankan oleh legenda film horor itu beberapa puluh tahun lalu. Sebelumnya Luna Maya juga telah mendulang respon positif berkat perannya sebagai Suzzanna di film Suzzanna: Bernapas dalam Kubur (2018). Kini di film terbaru, Luna Maya tetap mendapatkan pujian berkat aktingnya yang totalitas dari netizen.

"Malam minggu kemarin udah nonton bagus banget seruu juga ada drama komedinya bikin ngakak satu bioskop adaa sedihnyaa jugaa seremnya juga dapet sukses terus buat ka @lunamaya," tulis @riskyfeb***. "Akting luna keren.. apalagi pas lagi emosi amarah dapet banget feelnya," tulis @cillenh***. "Yaa ampuun gak pernah gagal mba moon, actingnya kereen,ending ceritanya bagus..pengen nonton lagi!!" tulis @hrs_ta***.

Sinopsis Suzzanna: Malam Jumat Kliwon

Film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon bercerita tentang sepasang kekasih, Suzzanna dan Surya (Achmad Megantara). Kedua pasangan muda tersebut sudah lama menjalin hubungan dan berencana untuk menikah. Sayangnya, rencana dan kebahagiaan mereka tak dapat terwujud ketika Suzzanna mendengar kabar keluarganya sedang terlilit utang besar.

Raden Aryo, tuan tanah sekaligus pemilik utang pun mengajukan syarat agar utang keluarga Suzzana dapat lunas seketika. Dia ingin menikah dan menjadikan Suzzanna sebagai istri keduanya. Tidak memiliki pilihan lain, keluarga Suzzanna akhirnya memilih untuk mengorbankan Suzzanna sebagai jaminannya.

Alasan Aryo menjadikan Suzzanna istrinya adalah karena hingga tua dirinya belum juga dikaruniai anak bersama istri pertamanya, Minati. Surya yang mendengar kabar tersebut sangat sedih dan sempat berusaha mengacaukan pernikahan Suzzanna dan Aryo, meski berujung kegagalan. Surya pun terpaksa untuk mundur dan menghindari Suzzanna selama beberapa waktu.

Tak lama menikah dengan Aryo, Suzzanna pun hamil anak pertamanya. Hal ini ternyata memicu kecemburuan pada diri Minati. Dia kemudian meminta bantuan penyihir untuk mencelakakan Suzzanna yang saat itu sedang hamil besar. Suzzanna yang terus menerus menerima teror dan santet pun akhirnya kehilangan nyawa saat melahirkan sang anak di malam ‘Jumat Kliwon’.

Kematian Suzzanna tidak membuatnya hilang sama sekali. Dia justru kembali dalam bentuk sundel bolong, yakni hantu wanita berambut panjang dan gaun putih dengan lubang di punggungnya. Kebangkitan Suzzanna itu dilakukan untuk mencari pembalasan dendam terhadap mereka yang melakukan dosa di masa lalunya. Di sisi lain, Surya pun berusaha menyelamatkan anak Suzzana yang dirawat oleh Minati di rumah Aryo.

Pilihan Editor: Nostalgia Film Horor Suzanna, dari Sundel Bolong sampai Ratu Buaya Putih