Perbesar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Mereka menduga saya dekat lokasi ledakan," ujarnya. Kebetulan benar. Saat bom meledak, ia sedang menyiapkan rapat pleno di Gedung Century, 500 meter dari lokasi ledakan. Begitu terdengar suara keras, dia sudah menduga terjadi pengeboman lagi. Maka, Rozi langsung jalan kaki ke lokasi. "Saya masih melihat kepulan asap," tuturnya. Ia pun ikut menutupi potongan tubuh manusia dengan daun dan karton. "Jangan ulangi lagi kebiadaban ini," ujarnya.
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
