Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Gara-Gara Operasi Sapu Jagat

Hoegeng Iman Santoso, dengan berat hati menyerahkan senjata-senjata koleksinya gara-gara operasi sapu jagat.

4 Oktober 1980 | 00.00 WIB

Gara-Gara Operasi Sapu Jagat
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
MAU tak mau, dengan hati menangis," Hoegeng Iman Santoso melepaskan senjata senjata koleksinya yang - penuh kenangan - gara-gara Operasi Sapu Jagat. Antara lain sepucuk pistol peninggalan revolusi dulu, senapan pemberian Kepala Staf Angkatan Perang Prancis, sebuah senjata lain hadiah Kepala Polisi Indonesia yang pertama, dan beberapa senjata kenangan lainnya. Ia memangkelihatan sedih. Namun agaknya tak patah hati benar. Toh ia masih bisa menghibur diri, dengan musik misalnya. Apalagi karena baginya, "kalau mendengarkan musik, merasa dekat sekali dengan Allah." Tak cuma itu pun rajin bersembahyang Stabil.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus