Hadiah telepon dari philips

HASIL gemilang yang diraih tim puteri bulutangkis kita di All England, tak lepas dari kebolehan Minarni selaku pelatihnya. Tapi telepon yang berdering silih-sambung di rumahnya minggu lalu bukan melulu ucapan selamat. Juga tanda sukacita buat Minarni!-yang memang baru punya pesawat telepon. Seminggu sebelum bertolak ke All England, Minarni diberitahu kalangan Perum Telkom bahwa ia merupakan calon kuat untuk menerima hadiah Philips berupa satu pesawat telepon sistim PRX Ini pesawat yang nomornya dipencet. Ia hanya setengah percaya. "Karena mimpi untuk memasang telepon pun saya tidak pernah," kata ibu 3 anak ini (1 puteri dan dua lelaki kembar). Riwayatnya begini. Philipsedang merayakan keberhasilannya menjual pesawat PR sebanyak 999.999 unit di s-antero dunia. Nah, yang kesejuta dihadiahkan kepada Indonesia. Jatuhnya di Jakarta. Tapi kenapa Minarni? Ceritanya, perusahaan itu sendiri hanya minta kepada Perumtel agar hadiahnya diberikan kepada "salah seorang wanita Indonesia yang punya prestasi dan belum punya telepon." "Katanya sih dari sekian calon yang ada, tinggal saya yang belum punya telepon," Minarni mengutip alasan Perumtel. Selain dapat pesawat telepon, ia juga diberi subuah pesawat televisi berwarna. Hadir pada hari pertama penyambungan telepon, di rumah Minarni itu, Dirjen Postel drs Suryadi, Ketua Harian KONI Pusat D. Suprayoi, Dubes Belanda untuk Indonesia Lavalette dan Kepala Ek cekutif Philips di Indonesia Gerrit Vos.