Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Henny lelang nomor mobil

Penyanyi henny purwonegoro, tampil di hotel jakarta hilton. membantu pmi dan polantas kodak metro jaya melelang nomor-nomor kecil mobil.

30 Desember 1978 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"AYO dong Pak, naikin lagi," rengek penyanyi Henny Purwonegoro. "Selain membantu PMI, juga membantu saya. 'Kan pegel nih, lama-lama. " Henny pada Malam Lelang Nomor Kecil di Libra Room, Executive Club, Hotel Jakarta Hilton, membantu PMI dan Polantas Kodak Metro Jaya untuk membuat laku nomor-nomor mobil yang dimaksud Tetapi lelang berlangsung agak lesu. Yang hadir pun -- mungkin akibat Kenop 15 -- kurang dari separuh. Henny sendiri sudah kesal, sudah lama berteriak-teriak. Ia bahkan mondar-mandir membawa papan nomor tersebut dengan harapan hadirin akan berebut menawar. Selain Henny ada pula penyanyi lain yang diundang memeriahkan malam tersebut. Anny Kusumah, Tuty Nainggolan, Tina Roy, Nuke Affandi dan Melky Goeslaw -- tampaknya juga ikut lesu. Untuk memanaskan suasana, Henny menyanyi lagu pop Surat Cinta -- yang mengorbit lewat suara Nur'afni Octavia Wito Wijaya, taukeh pabrik kopi, adalah satu-satunya penawar yang berani. Ia mendapat nomor B-1 KA dengan harga Rp 300.000. Kemudian Henny menawarkan nomor mobil B-1 P. "P berarti Purwonegoro lho," ujar Henny. "Ini nama saya, jadi jangan murah-murah. Ongkos megangnya saja sudah Rp 300.000." Nomor tersebut laku Rp 400.000 dengan pembeli Darmansyah yang mengaku cuma orang suruhan saja. Hanya ada satu nomor yang laku paling tinggi Rp 550.000 untuk B-1 MA, dibeli oleh Benny Basuki, juga mengaku orang suruhan. Wito dari pabrik kopi sendiri telah membeli 4 nomor dan sebuah' nomor di antaranya diserahkan kembali untuk dilelangkan. Untuk amalnya ini, Henny menyanyi Karena Lirikan dengan gaya Elvy Sukaesih. Wito berhasil digaet Henny untuk berjoged di panggung. Kali ini, dari 8 nomor yang dijual, PMI Jakarta dan Polantas Kodak Metro Jaya berhasil mengumpulkan Rp 3.525. 000. Hasil ini banyak berkurang. Bulan Juli yang lalu 8 buah nomor mobil dengan angka kecil telah menghasilkan Rp 10.050.000. Penyanyi Aida Mustafa bahkan telah memberi hadiah sun pipi untuk Gunawan, taukeh pabrik gelas, karena untuk nomor B-1 S, dia telah berani membeli dengan harga satu juta rupiah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus