DI zaman Hollywood masih jaya, Mae West sudah ada di sana,
meskipun dia tidak banyak berarti buat dunia film Amerika,
kecuali terkenal sebagai salah seorang lambang seks yang pernah
dikarikaturkan dalam Dewi Kemerdekaan AS, tanpa busana. Selama
69 tahun berkecimpung dalam dunia film, cuma 11 buah film saja
dia main. Itupun dalam peran yang tidak banyak berarti.
Mae West kini 83 tahun. Ia masih bercokol di Hollywood.
Rumahnya di flat bangunan antik, persis di depan studio
Paramount. Bagaikan fosil hidup bagi Hollywood. Tapi Mae West
dengan kemayu berkata: "Saya akan main film lagi". Judulnya
Sextet, tentang seorang wanita yang mempunyai enam suami. (Tapi
saya tidak memilikinya sekaligus).
Bertubuh cukup menggairahkan biarpun umurnya sudah tiga perempat
lebih, Mae West mengaku tidak mengenakan rias tebal untuk
menutupi ketuaannya. Jamu awet mudanya? Katanya: "Seks dan jaga
diri". Berkata begini, Mae West melemparkan senyum genit kepada
Paul Novak, pacar Mae West (yang jauh lebih muda) bekas Mr.
Baltimore 1955. Kegemarannya tampaknya mengumpulkan laki-laki
berotot kuat, sebab sebelum si binaragawan Paul Novak, pernah
pula "Hercules-Hercules" macam Steve Reeves, dan Mickey Hargitay
(yang lantas menikah dengan Jayne Mansfield) jadi pacar Mae
West. Tapi Paul Novaklah yang paling awet dengan dia.
Dia mengaku hingga kinipun masih menerima surat-surat dari
penggemarnya. " Tapi sekarang laki-laki juga melampirkan foto
telanjangnya dalam suratnya kepada saya. Lucu sekali", ujarya
sambil cekikikan. Sambil memegang pantat dan matanya bersinar
penuh arti: Saya rasa hingga sekarang belum ketenu lagi seorang
wanita yang memiliki daya seks menonjol seperti saya". Raquel
Welch? "Ah, dia bukan tandingan saya dan dia bukan apa-apa".
Bagaimana dengan Marylin Monroe? "Siapa sih Monroe?". Paul
mengingatkan Mae West."Oh, ya, saya ingat. Dia pernah datang
dengan ibunya ke rumah saya". Paul cepat nyeletuk: "Ah, kau,
itu kan Jean Harlow". "Kalau begitu, yang mana dong Monroe".
Daya ingat Mae West tampaknya lebih menua dari pada tubuhnya.
Dan Paul Novak-pun sambil berbisik cuma berkata: "Tapi betul
Iho. Dia perempuan tua yang baik. Begitu kuat .... ".
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini