APAKAH Sheila Madjid, penyanyi Malaysia itu, takut? Takut bau petai? Ternyata tak. Jari-jarinya yang lentik itu dengan cekatan mengupas biji petai. "Petai bisa membangkitkan selera makan. Di Malaysia saya biasa makan petai," katanya. Di rumah makan Ponyo Cibiru, Bandung, Ahad pekan lalu, seharian Sheila menikmati jam-jamnya tanpa corong suara, tanpa lampu panggung. "Baru kali ini saya makan harus membuka sepatu dan duduk bersila. Saya pasti makan banyak. Saya bosan dengan masakan hotel," katanya lagi. Sheila menyikat habis dua piring nasi dan satu papan petai. "Biar cepat gemuk," kata penyanyi centil berusia 22 tahun ini. Bagaimana kalau harus menyanyi? "Penonton 'kan jauh. Dan mereka tak tahu apakah saya habis makan petai atau makan apa," jawabnya. Lalu ia mencicipi pepes ikan emas. Lalu ia menanyakan, apakah ada pepes lele. Maka, bersama petai, pepes demi pepes masuk ke perutnya. Usai makan siang, ia bengong sebentar. Mabuk petai? Bukan. Ia heran melihat rumah makan ini. Mobil pengunjung bisa masuk sampai ke dekat balai-balai tempat makan yang santal itu, sementara kasir terpisah jauh. Sheila berbisik, "Apa ada orang yang makan tidak bayar di sini? Cukup mudah untuk kabur sehabis makan. Tapi saya tak hendak lari." Ia ketawa lagi .
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini