Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Mira Lesmana

Harus Disulap

2 Agustus 2004 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Memang tak mudah membuat film sejarah. Lihat saja pengalaman Mira Lesmana, yang kini menyutradarai film tentang aktivis mahasiswa Soe Hok Gie. "Sulit mencari lokasi berlatar tahun 1960-an," kata Mira di Semarang, Rabu pekan lalu. Awalnya, dia bersama Riri Reza mencari lokasi di Jakarta, tapi hanya mendapatkan kampus Gie, Universitas Indonesia. Selebihnya, dia melakukan penelusuran di kota lain. Hasilnya? Mira tertambat pada Semarang dan Yogyakarta.

"Di kota lama inilah kami menemukan atmosfer Jakarta tahun 1960-an," ujarnya. Alasannya, masih banyak bangunan kuno zaman Belanda yang mendukung pembuatan film berdurasi tiga jam itu, "Meski beberapa tempat harus disulap." Belakangan, Mira kesulitan dana. Untungnya, proposalnya diterima baik sebuah lembaga di Belanda, sehingga donatur genap menjadi lima. "Masuk 10 ribu euro, tapi masih harus cari duit lagi." Ayo, siapa mau menambah?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus