Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TIDAK ingin merayakan Idul Fitri sendirian, vokalis grup musik GIGI, Armand Maulana, menyusul anak-istrinya ke Inggris. Ia rela melakoni persiapan yang njelimet, dari menjalani tes usap polymerase chain reaction, membayar 210 pound sterling atau sekitar Rp 4 juta untuk biaya tes Covid-19 di Inggris, serta menjalani isolasi mandiri selama sepuluh hari setiba di sana. "Yang penting bisa berlebaran dengan keluarga," kata Armand, 50 tahun, saat dihubungi pada Rabu, 5 Mei lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk pertama kalinya sejak berumah tangga, Armand menjalani ibadah puasa Ramadan sendirian. Ia terpisah ribuan kilometer dari istrinya, penyanyi Dewi Gita, yang sedang menemani putri semata wayangnya, Naja Dewi Maulana, mempersiapkan kuliah di Leeds Arts University di Kota Leeds, Inggris. "Saya sudah dua bulan lebih enggak ketemu Dewi dan Naja," tutur Armand.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada bulan puasa tahun-tahun sebelumnya, Armand beberapa kali berpisah dengan keluarganya ketika sedang menjalani tur ke luar kota bersama GIGI, tapi maksimal hanya beberapa hari. Adapun pada tahun ini Dewi tengah mendampingi Naja hingga memasuki awal perkuliahan pada Juli mendatang. "Kangen, iya. Kesepian, iya. Tapi mau diapain, yang penting doa," ucapnya.
Selama menjalani puasa, Armand menyiapkan semua kebutuhannya sendiri karena ditinggal mudik asisten rumah tangganya. Bagi Armand, mengurus diri sendiri tak jadi soal karena ia sudah terbiasa sejak kecil. Dari urusan makanan, mencuci pakaian, hingga bersih-bersih rumah, semua ia kerjakan sendiri.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo