Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Selamat tinggal jojo

Dede yusuf ingin melepas predikat "jojo", tokoh yang diperankan dalam sinetron. ia ingin menjadi tokoh yang menantang. pernah belajar melukis, mengaji, dan menulis karena patah hati dengan pacar.

8 Januari 1994 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

BERSAMA habisnya tahun 1993, Dede Jusuf mengubur "pribadi" Jojo dalam dirinya. Jojo adalah tokoh yang diperankannya dalam sinetron populer Jendela Rumah Kita. "Meski dibesarkan oleh sinetron itu, saya sudah bosan dianggap Jojo," kata pemuda yang tampak atletis dengan tinggi 175 dan berat 78 kg itu. Dengan "baju" Jojo, orang selalu menganggap Dede manusia berhati emas. Malah, menurut pol sebuah majalah hiburan, berkat peran itu Dede menjadi pemain sinetron terpopuler dan paling akrab dengan penggemarnya. Kontrak untuk memerankan Jojo sudah berakhir. Tapi, "Artis dan film adalah jalan hidup saya," kata Dede, yang pernah kuliah delapan semester di Jurusan Teknik Industri Universitas Trisakti. Untuk itu, Dede ingin peran yang lebih sulit. "Menjadi penjahat atau anak durhaka, misalnya," kata penggemar olahraga karate ini. Selain itu, Dede mulai belajar serius tentang penyutradaraan film. "Pokoknya, film saya nanti film yang bisa meninggalkan kesan. Bukan sekadar sakit perut setelah menonton film komedi, atau mata basah sesudah nonton film drama," ujarnya. Urusan cewek? "Wah, saya baru putus tahun kemarin. Saya jengkel sekali sampai belajar melukis, menulis, mengaji, pokoknya apa saja asal bisa melupakan dia," ujar Dede, tanpa menyebut nama fotomodel yang membuatnya kolaps itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus