Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa transformasi sepak bola di Indonesia masih memerlukan waktu. Menurut dia, PSSI perlu membentuk dan melakukan sinkronisasi program kompetisi berjenjang sehingga mampu menciptakan komposisi skuad Garuda yang merata mulai dari level usia muda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Erick mengungkapkan fokus transformasi PSSI pada acara hari ulang tahun (HUT) ke-94 Persatuan Seluruh Sepak Bola Indonesia (PSSI) di Gedung Danareksa, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Perayaan itu membawa tema "Meraih Prestasi, Menuju Kejayaan Sepak Bola Indonesia".
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sinkronisasi ke depan kita harus jalankan dan bersamaan tahun ini kita akan ada perbaikan sinkronisasi bersama Liga. Bahkan tahun 2027 mendatang, kita siapkan format itu dari sekarang seperti apa liga dan bagian Timnas Indonesia," ujar mantan Presiden Inter Milan tersebut.
Transformasi sepak bola Indonesia tidak serta merta dapat dilakukan langsung. Menurut dia, PSSI membutuhkan banyak faktor dan sedang dalam proses menuju sinkronisasi tersebut.
Erick mengatakan bahwa tugas PSSI adalah mempersiapkan Timnas Indonesia dari segala kelompok umur. Ia mengingatkan bahwa stigma kepengurusan liga bukanlah berada di bawah wewenang langsung PSSI. "Tetapi yang enggak boleh menjadi stigma, terekam, bahwa PSSI itu hanya ngurusin liga. Tugas utama PSSI itu mengurus tim nasional, baru bersinergi dengan Liga," kata dia.
Video: Instagram/@erickthohir, @pssi
Editor: Dwi Oktaviane