Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bahwa APBN Indonesia mengalami surplussebesar Rp 31,3 triliun atau sekitar 0,14 persen produk domestik bruto (PDB) di bulan pertama 2024.
“Ini merupakan cerita kinerja APBN pertama untuk tahun 2024,” tulis Sri Mulyani dalam keterangan unggahan Instagram-nya, Senin, 26 Februari 2024.
Ia merangkum berbagai kinerja positif perekonomian Indonesia. Salah satunya adalah pendapatan negara yang sudah terkumpul Rp 215,5 triliun atau sekitar 7,7 persen dari target pada 31 Januari 2024.
Pendapatan negara tersebut berasal dari penerimaan pajak yang mencapai Rp 149,2 triliun, penerimaan kepabeanan dan cukai sebesar Rp 22,9 triliun, dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) senilai Rp 43,3 triliun.
Foto: tempo,co, Pixabay
Editor: Ridian Eka Saputra
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini