Penghitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) di situs Komisi Pemilihan Umum (KPU) memunculkan perbedaan data yang mencolok. Data yang ditampikan di web pemilu2024.kpu.go.id berbeda dengan data manual pada Formulir C1.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Perbedaan suara tiga capres-cawapres antara web dan hitungan manual itu terlihat pada penghitungan suara di TPS 094 Cianjur, Jawa Barat. Di web KPU, calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh suara 222. Tapi dalam hitungan manual, mereka hanya memperoleh 112 suara sah.
Komisioner KPU Idham Holik menyatakan perbedaan data itu karena ketidakuratan teknologi komputasi Sirekap membaca data yang berasal dari foto dokumen formulir C1.
Foto: Antara Foto
Editor: Ryan Maulana