Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menyikat gigi dan berkumur jadi salah satu cara menjaga kesehatan gigi. Selain itu, mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak cairan, vitamin, dan serat.
Berikut tiga buah yang membantu menjaga kesehatan gigi dan gusi, sepert dilansir Livestrong, Kamis, 18 Maret 2021. Ketiga buah itu adalah apel, pir, dam anggur. Mengapa?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Tidak menempel di gigi
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Apel, pir, dan anggur adalah pilihan buah terbaik untuk mendapatkan gigi putih seperti mutiara karena buah-buahan ini tidak menempel pada gigi, kata dokter gigi Nammy Patel, dari Green Dentistry di San Francisco, Amerika Serikat. "Selama makanan tidak menempel di gigi, Anda baik-baik saja," katanya.
Tak semua buah seperti ketiga buah ini. Beberapa buah bisa menempel di gigi seperti pisang. Menurut Patel, makanan apa pun yang menempel di alur dan celah di antara gigi akan mendatangkan bakteri mulut dan itu dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi dan gigi berlubang.
2. Mengenyangkan
Apel dan pir juga luar biasa untuk kesehatan karena mengandung serat. Menurut catatan Departemen Pertanian Amerika Serikat, satu apel ukuran sedang memiliki 5 gram serat, dan satu buah pir memiliki 6 gram serat. Serat itu adalah kunci untuk membuat perut selalu merasa kenyang.
"Saat makan makanan yang mengenyangkan, Anda cenderung tidak akan terus ngemil sepanjang hari," kata Patel. Ini membuat pH mulut lebih rendah sehingga risiko gigi berlubang jauh lebih sedikit, katanya.
Dia menyarankan makan tiga kali sehari dan dia apel atau pir untuk camilan.
Beda dengan apel dan pir, anggur hanya memiliki 1 gram serat dalam satu cangkir atau satu porsi sehingga kurang mengenyangkan.
Baca juga: Apel Merah atau Hijau, Mana yang Lebih Kaya Nutrisi?
3. Mengatasi peradangan gusi
Satu manfaat mengejutkan dari buah apel dan pir adalah dapat membantu menjaga kesehatan gusi.
Buah memang mengandung gula yang sering dianggap membahayakan kesehatan mulut. Tapi gula dalam buah ini alami sehingga tidak berbahaya.
Dalam studi acak yang diterbitkan Januari 2018 di BDJ Open, peneliti membagi 30 orang sehat menjadi dua kelompok. Satu kelompok menambahkan buah ke dalam makanan mereka dan yang kelompok lainnya menambahkan kacang.
Meskipun orang-orang dalam kelompok buah-buahan makan lebih banyak fruktosa (sejenis gula yang ditemukan dalam buah) daripada kelompok kacang-kacangan, gusi mereka menjadi relatif lebih sehat selama periode penelitian dua bulan.
Penelitian sebelumnya juga menunjukkan bahwa makan buah dan sayuran berkorelasi dengan gusi yang lebih kuat, dan mungkin ada hubungannya dengan mikronutrien dalam makanan ini.
Jadi makan satu atau dua buah apel sehari tidak akan membuat sakit, malahan itu bisa menyehatkan gigi dan meningkatkan kekuatan senyum Anda.