7 Penyebab Kulit Kusam, Stres Salah Satu Faktornya

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap orang mendambakan punya kulit yang cerah, baik pria maupun wanita, agar tampilan menjadi lebih percaya diri. Sayangnya, tidak semua mendapatkan hal tersebut. Banyak yang mengalami masalah kulit kusam, menyebabkan berkurangnya kepercayaan diri.

Penyebab kulit kusam merupakan kondisi kulit yang ditandai dengan kurang bersinar, sebelum itu ketahui terlebih dahulu, jika kulit kusam berbeda dengan kulit gelap secara alami. Pemilik kulit gelap belum berarti mempunyai kulit wajah yang kusam, karena jika kondisi kulitnya sehat, akan tampak bercahaya dan lembab.

Tanda-tanda kulit yang kusam, seperti kulit terasa kering dan warna kulit tidak cerah atau tampak gelap dari biasanya. Sebelum untuk berencana mengatasinya, ketahui dulu apa saja penyebab kulit kusam.

1. Pertambahan usia

Salah satu penyebab kusam baik wajah atau bagian tubuh lainnya adalah pertambahan usia. Hal tersebut dikarenakan, seiring bertambahnya usia, proses regenerasi kulit akan semakin melambat dan kehilangan elastisitasnya. Selain itu, pada pertambahaan usia, orang orang akan memproduksi sedikit minyak alami pada kulit. Maka dari itu Kondisi alamiah ini membuat kulit tampak lebih kering, dipenuhi keriput dan garis halus, serta tak bercahaya.

2. Kurang asupan air

Kusamnya kult pada tubuh meruapakansalah satu tanda bahwa tubuh kekurangan cairan. Dalam penelitian dalam jurnal Clinical Cosmetic and Investigational Dermatology, minum cukup air terbukti membuat kulit lebih sehat. Mengonsumsi cukup air dapat dapat menjaga kelembapan serta kekenyalan pada kulit dan terhindar dari iritasi, keretakan, dan kerusakan.

Dngan mengonsumsi air tidak hanya akan menghidrasi kulit dari luar, namun juga dari dalam. Pada kulit wajah, pemiliki kulit kusam akan memiliki mata panda yang tampak menonjol.

3. Penumpukan sel kulit mati

Penyebab kulit kusam adalah penumpukan sel kulit mati. Tidak hanya pada wajah, pada kulit tubuhpun jika ditumpuki sel kulit mati pasti akan terlihat kusam.

Pada dasarnya, setiap 28 hari, sel-sel kulit mati mengelupas secara alami untuk meregenerasi sel-sel pada kulit. Namun, sel-sel kulit mati tidak dapat mengelupas sepenuh, hal tersebut mengakibatkan timbulnya permasalahan kulit kering, bersisik, menyumbat pori-pori, dan tampak kusam.

4. Paparan sinar matahari

Aktivitas sehari hari tak jarang melibatkan kita untuk berhadapan langsung dengan paparan sinar matahari. Umumnya orang orang sudah mengetahui, terkena paparan matahari secara berlebihan tidak baik bagi kesehatan kulit. Dikarenakan sinar ultraviolet (UV) dapat merusak lapisan kulit dan  berisiko memecah protein penting dalam kulit, Maka dari itu dianjurkan untuk menggunakan tabir surya setiap hari, agar tidak timbulnya masalah kulit, seperti kulit kasar, noda hitam, dan kulit kusam.

5. Tidak mengoleskan pelembap

Agar terhindar dari kekusaman baik kulit tubuh maupun wajah perlu dijaga kelembabannya. Penggunaan pelembap wajah yang tidak dioleskan secara rutin bisa menjadi penyebab kekusaman pada kulit. Penggunaan krim pelembap dapat mengembalikan fungsi lapisan pelindung kulit dan memperbaiki daya tahan air dalam tubuh. Pelembab akan mengunci kadar air dalam lapisan kulit dan membuat kulit tampak lebih cerah. Untuk itu memilih pelembab yang cocok menjadi kuncinya dalam mencegah kerusakan pada kulit.

6. Gaya hidup yang Tidak Baik

Bergadang dan kebiasaan merokok, merupakan contoh gaya hidup yang tidak sehat dan dapat menjadi penyebab kekusaman pada kulit.