Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Cara Benar Memakai Minyak Wajah dan Serum Wajah, Mana yang Lebih Dahulu?

Ahli kecantikan merekomendasikan menggunakan keduanya, serum wajah dan minyak wajah, sebagai bagian dari rangkaian perawatan kulit.

13 Juni 2021 | 13.45 WIB

Ilustrasi serum kulit. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi serum kulit. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Minyak wajah dan serum wajah adalah dua produk perawatan kulit yang bisa memberikan hasil ajaib pada kulit. Jika minyak wajah berfungsi mengembalikan kelembapan kulit, menutrisi, dan melindungi; serum wajah dibuat untuk melawan tanda-tanda penuaan seperti kerutan dan garis-garis halus, juga iritasi.  

Kedua produk ini hampir tak bisa dibedakan secara fisik. Kemasannya sama-sama dalam botol kecil yang dilengkapi dengan tutup pipet untuk memudahkan pengaplikasian. Sebelum menggunakannya, penting mencuci tangan untuk mencegah penyebaran bakteri. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Geeta Grewal, ahli bedah kosmetik dan ahli kecantikan di India, serum wajah lebih terkonsentrasi dan mengandung bahan-bahan termasuk antioksidan dan anti-inflamasi yang mempengaruhi fungsi kulit. "Bahan-bahan ini diserap di kulit dalam beberapa detik setelah aplikasi karena molekul yang ada dalam serum wajah kecil," kata dia dalam artikel yang dia tulis di Pink Villa, Sabtu, 12 Juni 2021. 

Sementara, minyak wajah dirancang untuk melindungi kulit dari berbagai kondisi lingkungan seperti perubahan cuaca dan suhu. Bahan-bahannya mempertahankan kelembapan dan memberikan antioksidan dan vitamin ke kulit meskipun kondisi cuaca buruk. Konsistensi yang lebih kental menuntut banyak pijatan di kulit agar terserap dan melindungi kulit. Mengaplikasikan minyak wajah adalah langkah terakhir dalam rutinitas perawatan kulit, juga memberikan perisai pada serum wajah agar tidak menguap dari kulit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Serum wajah kadang kala mengandung bahan pelembap seperti Hyaluronic Acid, jadi tidak selalu membutuhkan minyak wajah lagi. Namun terkadang ahli kosmetik tetap menyarankan untuk menggunakan face oil agar serum wajah dengan Hyaluronic Acid tidak menguap dari kulit yang kering.

Minyak wajah sangat penting untuk mengontrol masalah anti-penuaan kulit karena setelah usia tertentu, terutama dari akhir 30-an, produksi minyak alami kulit sendiri berkurang. Inilah saatnya kita membutuhkan minyak wajah untuk mengkompensasi perbedaan dalam produksi minyak alami kulit.

Orang dengan kulit berminyak atau kombinasi, sering merasa menggunakan minyak wajah tidak perlu. Namun, produk ini tetap perlu digunakan agar dapat mengunci kelembapan dan melindungi kulit, menjaganya tetap sehat dan terhidrasi secara konsisten.

Geeta merekomendasikan menggunakan kedua produk tersebut sebagai bagian dari rangkaian perawatan kulit. Manfaat utama menggunakan kedua produk ini adalah tidak hanya mengatasi masalah kulit tertentu tetapi juga merevitalisasi kulit secara keseluruhan.

Minyak wajah sebaiknya digunakan 2 sampai 6 tetes, tergantung pada jenis kulit  dan menerapkannya pada wajah dan leher. Pengaplikasiannya dilakukan setelah toner dan pelembap sehingga dapat menahan kelembaban. Pijat dengan lembut pada wajah dan leher. Lebih efektif jika menerapkannya di malam hari.

Adapun serum wajah dioleskan sebanyak 3 hingga 5 tetes secara luas pada kulit. Serum digunakan sebelum pelembab dan minyak tetapi setelah pembersihan dan pengencangan. Gunakan sekali sehari, bisa di pagi atau sore hari. 

Baca juga: 3 Sebab Kulit Iritasi Usai Pakai Serum Vitamin C

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus